BPKP dan Dinsos Uji Petik Penyaluran PKH

Kamis 27-02-2020,08:25 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

CANDIPURO –Perwakilan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Lampung bersama Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Lampung Selatan melakukan monitoring dan uji petik implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Candipuro, Rabu (26/2). Tujuanya, dalam memverifikasi pencapaian dan evaluasi penyaluran bantuan sosial kepada KPM penerima program PKH tahun 2019 di Kecamatan tersebut. Dalam kesempatan itu Dinsos Lamsel bersama tim auditor BPKP Provinsi Lampung juga memberikan pembekalan terkait tugas dan fungsi pendamping PKH di Kecamatan dan desa binaan masing-masing di wilayah itu. Tim Auditor perwakilan BPKP Provinsi Lampung Roni, mengatakan, kegiatan pada hari itu bertujuan untuk mengetahui sejauh mana implementasi program bantuan sosial kepada KPM peenrima program PKH di Kecamatan Candipuro. “ Kegiatan hari ini adalah verifikasi dan evaluasi pencapaian dan evaluasi penyaluran bantuan sosial kepada KPM penerima program PKH tahun 2019 di Kecamatan Candipuro, ” ungkap Roni kepada Radar Lamsel usai kegiatan di Desa Sinar Pasemah, kemarin. Sejauh ini sambung dia, implementasi program PKH di Desa Sinar Pasemah, Kecamatan Candipuro kepada KPM yang di uji petik berjalan dengan baik. “ Sementara hasil dari uji petik di Desa Sinar Pasemah kepada KPM penerima program PKH berjalan baik. Dimana, KPM dinilai menjalankan kewajibanya sesuai program PKH,” kata dia. Sementara, Kabid tim Jamsos Dinsos Pemkab Lamsel Reni Silalahi mengatakan, pihaknya pada kesempatan itu hanya  mendampingi BPKP dalam rangka kegiatan verifikasi pencapaian indikator dan evaluasi atas penyaluran bantuan sosial program PKH 2019 di Lampung Selatan. “ Kami melakukan pendampingan dengan menghantar petugas perwakilan BPKP Provinsi Lampung dalam rangka monitoring dan verifikasi sekaligus evaluasi terkait implementasi program bantuan sosial kepada KPM PKH di Kecamatan Candipuro,” kata Reni Silalahi. Selain itu kata dia, pihaknya memberikan edukasi kepada petugas pendamping PKH di kecamatan dan desa tentang tugas dan fungsi pendamping PKH di tingkat Kecamatan dan desa. Agar implemnetasi program penyaluran PKH kepada KPM berjalan optimal. “ Saya juga mengedukasi petugas pendampingan PKH di Candipuro terkait Tupoksi pendamping PKH dengan menyampaikan sekilas program PKH. Kemudian menyampaikan tentang hak dan kewajiban mereka,” kata Reni Silalahi. Sebab kata dia, program PKH merupakan program bantuan bersyarat yang diberikan kepada masyarakat pra sejahtera oleh pemerintah. “ Seperti yang kita tahu, persyaratannya adalah KPM dipastikan keluarga pra sejahtera yang mempunyai anak sekolah, mempunyai ibu hamil, warga disabilitas, kemudian dia lansia yang laik mendapatkan batuan PKH. Dimana masing-masing komponen itu berbeda,” ucapnya. Tujuan penyuluhan dan edukasi kepada pendamping PKH di tingkat desa dan kecamatan agar para petugas pendaming PKH dapat menjalankan tugasnya secara optimal. “ Tujuan penyuluah dan edukasi terkait Tufoksi pendamping PKH, supaya, pendamping PKH dapat melaksananakn pekerjaannya secara optimal,” ungkapnya. Sementara, Korkab PKH Lamsel Wilayah I dan II Salasi mengatakan, kegiatan uji petik dan verifikasi serta evaluasi penyaluran bantuan sosial program PKH kepada KPM akan menyasar di lima kecamatan di Lamsel. Yakni, Kecamatan Candipuro, Katibung, Jatiagung, Natar dan Kalianda. “ Uji petik hasil monitoring, verifikasi dan evaluasi di lima kecamatan di Lamsel ini, akan di jadikan sampling sebagai dasar acuan Pemkab Lamsel untuk menilai sejauh mana penyaluran bantuan program PKH kepada KPM di Lamsel,” pungkasnya.(CW2)

Tags :
Kategori :

Terkait