PALAS – Sejumlah peternak sapi di wilayah Kecamatan Palas padat tahun ini beresiko mengalami kerugian jika kehilangan hewan ternak mereka. Sebab, hingga pertengahan tahun ini pendaftaran Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS) yang menjadi andalan peternak untuk mengcover kerugian akibat kehilangan atau kematian terserang penyakit belum dibuka. Plt. Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Kesehatan Hewan Kecamatan Palas-Sragi Iwan Ismunanto mengatakan, hingga saat ini pendaftaran asuransi AUTS yang menjadi andalan sebagian peternak sapi di dua kecamatan tersebut belum dibuka. “Belum ada informasi pembukaan pendaftraan, baik dari Dinas Kabupaten maupun dari Kementerian. Kami juga belum menerima berapa kouta di Kecamatan Palas dan Sragi,” ujar Iwan Ismunanto memberikan keterangan saat dihubungi Radar Lamsel, Minggu (3/5) kemarin. Hal tersebut tentu saja memberikan resiko kepada sejumlah peternak sapi yang berada di wilayah perbatasan Lampung Timur mengalami kerugian apabila kehilangan hewan ternak mereka. Belum lagi resiko kematian serangan penyakit Bovine Ephemeral Fever (BEF) yang kerap mucul pada pergantian musim atau pancaroba. “Sebagian peternak memang sudah bergantung dengan AUTS. Terutama di wilayah perbatasan Lamtim yang rawan aksi pencurian, mereka sudah banyak mencari iformasi tentang pendaftaran AUTS. Belum lagi serangan BEF, yang kerap muncul pada pergantian musim,” ucap Iwan. Iwan menjelaskan selama dua bulan terakhir kasus pencurian hewan ternak sapi mulai marak terjadi. Dimana kasus pertama terjadi di Desa Sukaraja, Kecamatan Palas. Kemudian Desa Margasari Kecamatan Sragi. “Untuk tahun ini saja sudah ada dua kasus pencurian, dengan dua ekor sapi dan dua ekor kerbau yang hilang,” terangnya. Menurut iwan, terlambatnya pendaftaran asuransi AUTS dipengaruhi oleh wabah Covid-19 saat ini. Namun Iwan berharap kasu pencurian hewan ternak sapi ini akan menurun disaat musim penen padi di wilayah Palas berlangsung. “Kemungukinan ada pengalihan dana subsidi AUTS untuk penanggulangan Covid-19, biasanya bulan dua sudah dibuka. Kasus pencurian marak ketika sedang paceklik, harapan kita ketika musim panen padi tiba kasus pencurian akan menurun,” harapnya. (vid)
AUTS Belum Buka, Peternak Diambang Kerugian
Senin 04-05-2020,09:29 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :