KALIANDA - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Lampung Selatan tengah mempersiapkan metode pembelajaran tatap muka dalam menyongsong era new normal. Namun, sejauh ini belum ada regulasi resmi dari pemerintah pusat yang berkaitan dengan hal tersebut. Bahkan, sampai saat ini siswa sekolah masih menerapkan sistem dalam jaringan (daring) hingga 12 Juli 2020 mendatang. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lampung Selatan Thomas Amirico, pekan lalu. Dia menegaskan, Disdik Lamsel telah melakukan persiapan jika pada awal tahun ajaran (TA) 2020/2021 proses belajar mengajar dengan cara tatap muka diberlakukan oleh pemerintah pusat. Namun, sejauh ini belum ada regulasi resmi yang disampaikan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI. \"Yang pasti, kita sudah siapkan terkait protokol kesehatannya. Kalau nanti kegiatan belajar sudah ditetapkan kembali ke sekolah. Apalagi, kita juga terus mensosialisasikan persiapan new normal di kabupaten ini,\" ungkap Thomas via telepon. Dia menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan beberapa skenario atau model kegiatan belajar mengajar (KBM) ditengah pandemi covid-19. Mulai dengan pembagian waktu atau ship disetiap kelas dan lain sebagainya. \"Bisa juga dengan menerapkan pembagian jadwal masuk setiap kelas yang berbeda. Begitu pula jadwal pulang sekolahnya pasti juga tidak sama. Sehingga, tidak saling ketemu dan jam istirahat mungkin ditiadakan agar tidak kumpul terlalu banyak orang. Lebih lanjut dia mengatakan, penerapan protokol kesehatan menjadi salah satu hal pokok yang wajib diterapkan warga sekolah. \"Tentunya setiap kelas atau sekolah harus menyiapkan Hand Sanitezer, Masker, tempat cuci tangan dan disinfektan,\" pungkasnya. (idh)
Skenario KBM 2020-2021 Disiapkan
Senin 08-06-2020,09:18 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :