Sragi Dapat Bantuan Sarana Cuci Tangan

SRAGI – Tim Gugus Tugas Penganggulangan Covid-19 Kabupaten Lampung Selatan memberikan bantuan  ratusan sarana mencuci tangan di wilayah Kecamatan Sragi. Bantuan sarana tempat mencuci tangan sebagai upaya menanggulangi penularan virus Covid-19 itu diserahkan langsung oleh Ketua Tim I Penanggulangan Covid-19, Bibit Purwanto di Kantor Kecamatan Sragi, Senin (22/6). Dalam kesempatan tersebut Bibit mengatakan, bantuan yang diberikan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan ini sebagai upaya pemerintah untuk memerangi penularan virus Covid-19. “Bantuan sarana tempat mencuci tangan ini sebagai upaya Pemkam Lamsel untuk memerangi penularan Covid-19 diseluruh kecamatan. Salah satunya di Kecamatan Sragi ini,” ujar Bibit memberikan keterangan kepada Radar Lamsel pada saat menyerahkan bantuan tersebut. Bantuan yang diserahkan oleh Tim I Penanggulangan Covid-19 tersebut yaitu, 120 ember kran, 120 botol sabun, 120 sabun refile, 12 desinfektan kaporit, 12 hand sanitizer 500 mililiter, dan 12 hand sparyer. Bibit menjelaskan bantuan itu, untuk menunjang sarana tempat mencuci tangan ditempat keramaian atau perkantoran yang ada di wilayah Kecamatan Sragi dalam menuju New Normal ini. “Bantuan ini dibagikan ke pemerintahan kecamatan, Polsek Sragi, dan 10 desa yang ada di wilayah Kecamatan Sragi. Sarana ini akan di tempat-tempat keramaian. Seperti kantor, rumah ibadah, ataupun pasar,” sambungnya. Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkbunan Lampung Selatan ini juga mengharapkan, dengan adanya bantuan itu masyarakat terus mengikuti protokol kesehatan Covid-19. “Ya harapan kita dengan adanya bantuan pemerintah kecamatan aparatur desa serta masyarakat terus menjalankan protokol kesehatan dan terus menjaga imunitas,” harapnya. Sementara itu Plt. Camat Sragi Hipni memberikan aprsiasi kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan yang terus berupaya menanggulangi penyabaran Covid-19 terutama di Kecamatan Sragi. “Kami sangat berterimakasih baik sosialisasi ataupun bantuan langsung terus diberikan. Pemerintah kecamatan dan aparatur desa juga akan terus mengajak masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19,” tuturnya. (vid)