Banjir Pendaftar Minim Ruang Kelas
Rabu 24-06-2020,14:01 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi
SMPN 3 Jati Agung akan Tolak 300an Capel
JATI AGUNG - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMPN 3 Jati Agung secara Online masih berlangsung, hingga saat ini 496 siwa telah masuk sebagai calon pelajar.
Sayangnya, jumlah calon peserta yang membeludak tersebut tidak bisa tertampung keseluruhan. Itu dikarenakan minimnya ruang kelas serta mekanisme pembelajaran saat menghadapi New Normal.
Kepala SMPN 3 Jati Agung Soetopo mengatakan, kekurangan jumlah ruang kelas sangat mempegaruhi penerimaan siswa setiap tahunnya padahal peminat yang ingin masuk ke sekolahnya sangat tinggi. \"Mungkin kami hanya bisa menerima 200 siswa, itupun belum pasti karena menunggu arahan terkait new normal,\" tuturnya kepada Radar Lamsel, Selasa (23/6).
Ia menambahkan, saat ini SMPN 3 Jati Agung hanya memiliki 15 ruang kelas itupun sudah termasuk ruang laboratorium dan ruang guru. \"Sementara total Rombongan Belajar (Rombel) ada 18 jadi masih kurang tiga ruangan, apalagi jika ada tambahan siswa hingga 200 lebih,\" tuturnya.
Jika sebagian besar calon siswa itu ditolak sambung dia, maka akan banyak sekali warga Jati Agung yang kebingungan mencari sekolah negeri sebab jarak antara satu sekolah ke sekolah lainnya sangatlah jauh untuk negeri. \"Desa-desa seperti Jatimulyo, Karanganyar, Rejomulyo, Karangsari, Fajarbaru, Wayhuwi dan Margakaya tujuan sekolahnya pasti ke SMPN 3 dan SMPN 1 Jati Agung, jika keduanya tidak mampu menampung maka mereka akan kebingungan mencari sekolah,\" terangnya.
Soetopo berharap, aspirasi pihaknya kepada Anggota DPRD Lamsel bisa direalisasikan sebab penambahan lokal memang benar-benar dibutuhkan oleh pihaknya. \"Semoga usulan kami kepada anggota-anggota DPRD komisi IV bisa direalisasikan,\" pungkasnya.(Kms)
Tags :
Kategori :