GEDONGTATAAN - Pemerintah Kabupaten Pesawaran melalui Dinas Koperasi dan UKM menyalurkan 2.416 paket bantuan sembako kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan koperasi yang terdampak akibat pandemi Covid-19. Dengan diberikannya bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat.
Penyerahan bantuan yang dilaksanakan langsung oleh Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona beserta Ketua Dekranasda, Nanda Indira Dendi dan jajaran ini dipusatkan ditiap-tiap kecamatan yang ada di Bumi Andan Jejama.
\"Bantuan ini disalurkan untuk masyarakat terdampak yang mengalami penurunan pendapatan akibat pandemi Covid-19 dan disalurkan kepada yang benar-benar membutuhkan,\" ujar Bupati Dendi saat menyerahkan bantuan tersebut.
Menurut Bupati, pemberian bantuan tersebut bersumber dari anggaran pusat maupun Pemkab setempat yang telah dialihfungsikan dari yang sebelumnya untuk pembangunan fisik disalurkan untuk bantuan sembako kepada masyarakat.
\"Dan itu untuk masyarakat agar bisa meringankan beban, khususnya dari segi ekonomi,\" imbuhnya.
Pada kesempatan itu juga, Dendi meminta, masyarakat dapat mematuhi himbauan pemerintah dalam mematuhi protokol kesehatan, agar penyebaran covid-19 bisa ditekan.
\"Kita harus bisa menerapkan pola hidup bersih, sehat dan menjalankan protokol kesehatan dari pemerintah, seperti menggunakan masker dan rajin cuci tangan, karena kita memang harus menjalankan pola hidup seperti itu agar tidak mudah terpapar virus Covid-19,\" tandasnya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kabupaten Pesawaran, Ny. Nanda Indira Dendi mengatakan, industri koperasi dan UMKM merupakan salah satu penyumbang terbesar dari Produksi Domistik Broto (PDB) di Indonesia tahun lalu. Namun, nilai import data dari BPS bulan Februari 2020 sampai dengan saat ini dari semua golongan mengalami penurunan.
\"Kita sadar penurunan ekonomi muncul akibat adanya pembatasan kita beraktivitas di luar rumah akibat adanya pandemi Covid-19 saat ini,” jelasnya.
Nanda menyampaikan, pandemi Covid-19 berdampak pada aktivitas ekonomi yang mengakibatkan IKM dan UMKM dalam skala kecil dan besar, bahkan terjadi PHK yang mengakibatkan banyaknya pengangguran dan menurunnya niat beli masyarakat.
“Akibat pandemi saat ini sudah pasti berdampak terhadap penurunan di sektor ekonomi. Saya minta paket sembako ini segera di salurkan kepada yang berhak menerimanya dan jangan di tunda-tunda,” tutupnya.
Terpisah, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Pesawaran, Rohana Sri Hartati menyampaikan bahwa bantuan sembako khususnya bagi pelaku UMKM dan Koperasi tersebut berjumlah 2.416 paket. Dimana bantuan itu diberikan kepada UMKM maupun Koperasi yang aktif dan sektor usahanya terdampak akibat pandemi ini.
\"Dan tentunya bantuan ini diberikan berdasarkan intruksi dari kementerian dan Pemkab dalam rangka meringankan beban para pelaku UMKM dan Koperasi,\" pungkasnya. (Adv)