Musnahkan Narkoba di Ultah Bhayangkara

KALIANDA - Polres Lamsel merayakan hari ulang tahun Bhayangkara ke-74 dengan indah. Korps Seragam Cokelat ini telah menuntaskan berbagai kasus narkoba. Hasilnya narkoba berbagai jenis seberat puluhan kilogram berhasil diamankan. Rinciannya ganja seberat 94 kilogram, sabu seberat 121,9 kilogram, dan 5.087 butir ekstasi. Ratusan kilogram narkoba ini merupakan hasil tangkapan pada periode Februari hingga April 2020. Di Februari, polisi menggagalkan pengiriman ganja seberat 22 kilogram, serta sabu seberat 28,7 kilogram. Berlanjut ke Maret, polisi kembali mengamankan 66 kilogram paket ganja dan 2 kilogram sabu. Pada April, 7 kilogram paket ganja, 25,2 kilogram sabu, berikut 5.087 ekstasi juga berhasil diamankan. Keberhasilan anak buah Idham Azis dalam menggagalkan peredaran barang haram itu terjadi berkat kegiatan kepolisian yang ditingkatkan. Puncaknya pada Rabu (1/7/2020), tepatnya pada peringatan hari ulang tahunnya, Korps Bhayangkara melaksanakan pemusnahan narkoba. Kapolres Lamsel, AKBP. Edi Purnomo, S.IK. mengungkapkan jika lokasi penangkapan berbagai jenis narkoba tersebut berbeda-beda. Ada yang di seaport interdiction (SI) Pelabuhan Bakauheni, dan ada pula beberapa kasus di wilayah Kabupaten Lampung Selatan. Khusus di tempat pertama menjadi lokasi yang paling banyak pengungkapan kasus narkoba. \"Totalnya ada 12 kasus,\" kata Edi saat diwawancarai awak media di Mapolres Lamsel. Perwira dengan pangkat melati dua di pundak ini menegaskan pemberantasan narkoba bukan hanya peredaran di Pulau Jawa. Tetapi juga fokus pemberantasan di Kabupaten Lampung Selatan. Dengan pemusnahan ini, tegas Edi, maka akan musnah juga bandar dan pemakainya. \"Dengan begitu maka akan menghasilkan situasi Kamtibmas yang kondusif,\" ucapnya. Meski hasil penangkapan narkoba cukup banyak, Edi tidak berpuas diri. Mantan Kapolres Mesuji ini meminta jajarannya tetap bekerja keras. Edi juga berterima kasih kepada masyarakat. Dia juga meminta dukungan dari semua pihak agar institusinya bisa menjalankan tugas dan fungsi Korps Bhayangkara sebagaimana mestinya. \"Kami memohon maaf apabila belum sempurna dalam melayani, melindungi, dan mengayomi masyarakat,\" katanya. Selain kepolisian, pemusnahan barang bukti narkoba juga disaksikan dan dilakukan langsung oleh Forkopimda. Bupati Lamsel, H. Nanang Ermanto, Ketua DPRD Lamsel, H. Hendry Rosyadi, S.H.,M.H., Kajari Lamsel, Hutamrin, S.H.,M.H., Kalapas Kalianda, Dr. Tetra Destorie, dan Ketua PN Kalianda, Dr. Handry Argatama Ellion, S.H.,S.Fil.,M.H. Pada kesempatan itu, Nanang Ermanto, mendoakan agar polri selaku sukses mengembang tugasnya. Politikus PDI-P Lamsel inu meyakini kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri semakin meningkat. Dengan bukti pemusnahan ini, Nanang berharap anak bangsa bisa terbebas dari pengaruh narkoba. Dia juga mengajak semua pihak mencegah penyalahgunaan narkoba. \"Selain itu, pihak sekolah juga harus berperan dalam mengawasi anak didiknya agar terhindar dari narkoba,\" katanya. (rnd)