Hipni cs Klaim PKB, Sai Batin 5 Marga Restui Nanang

KALIANDA - Calon-calon kontestan di Pilkada Lampung Selatan terus bergerak demi merengkuh kursi nomor wahid di kabupaten ini. Mereka mulai menebar psywar dengan mengklaim SK parpol hingga meminta restu tokoh adat Lampung Selatan. Keterkaitan Bakal Calon Bupati Lamsel Hipni dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) belakangan menghangat. Sebab, Hipni cs mengklaim telah mengantongi SK dari DPP PKB. Sejumlah pihak mengklaim SK itu untuk Hipni - Melin, dan tak sedikit yang menerka bahwa SK yang belum beredar perwujudannya itu untuk Hipni - Alif. Liaison Officer Hipni, Budi Setiawan menegaskan bahwa SK PKB sudah ada namun belum dipublikasikan. Budi meyakini medio 23 Agustus - 28 Agustus 2020 adalah waktu pendeklarasiannya. “ Bukan rekomendasi lagi, tapi SK. Tanggal 23 atau selambat-lambatnya tanggal 28 Agustus insyaAllah deklarasi PAN, Gerindra dan PKB,” kata Budi kepada Radar Lamsel, Minggu (16/8). Kabar bahwa Hipni bakal disandingkan dengan Alif, ditepis Budi. Kader idealis PAN ini menegaskan Hipni - Melin sudah final. Sedangkan Alif yang notabenne adalah bagian dari PKB akan ditempatkan di posisi strategis dalam tim yang digadang bakal disebut sebagai GAK. “ Hipni - Melin, final. Tunggu saja tanggal 23 - 28 deklarasi di DPW PAN Lampung. Melihat perkembangannya Himel sangat siap berkontestasi di Pilkada Lamsel,” jelasnya. Terpisah, disela-sela kegiatan Perempuan Bangsa di Kecamatan Tanjungsari, Aliful Ma’rifah tampak kalem ketika dikaitkan dengan Hipni ataupun SK PKB yang sudah diklaim PAN. Ning Alif tak terpancing dengan kabar yang beredar, belakangan ini. “ Sampai saat ini belum ada instruksi dari DPW PKB terkait arah politik di Pilkada Lamsel. Maka selama belum ada instruksi dari DPW artinya kabar-kabar yang beredar belum dapat diuji kebenarannya,” kata Alif. Alif mengaku menyerahkan sepenuhnya ke partai soal masa depannya. Dengan kata lain, apakah PKB benar-benar menjadikannya calon wakil bupati atau tidak? Itu tergantung keputusan partai. “ Tergantung PKB, kalau memang maju ya kami siap. Kalaupun bukan saya yang diusung PKB sebagai wakil. Ya, saya juga siap,” jelasnya. Kakak Ning Alif, Baha Uddin tak menampik bahwa dirinya menerima kabar dari kubu Hipni akan deklarasi pada Minggu (16/7), namun dirinya hanya mengiyakan tanpa mencari tahu tatkala deklarasi itu urung terealisasi. “ Saya memang diberitahu akan deklarasi, tetapi saya tidak mencari tahu ketika deklarasi itu belum terlakasana. Sah-sah saja kalau PKB diklaim, yang jelas belum ada instruksi dari DPW PKB Lampung akan bagaimana dan seperti apa,” tukasnya. Sementara Legislator Lamsel dari Fraksi PKB enggan mengomentari kabar SK PKB yang sudah diklaim jatuh ke tangan Hipni cs. Sekretaris Fraksi PKB Lamsel Hamdani mengatakan kabar tersebut masih simpang siur, karenanya ia enggan terpancing untuk mengomentari. “ Belum, sampai saat ini belum ada kebenaran PKB mengeluarkan SK nya. Sebab kalau sudah keluar SK pasti akan segera diumumkan, tetapi sampai saat ini kan belum ada penyerahan simbolis. Artinya belum pasti, dan DPW juga belum memberi arahan,” ujar Hamdani. Di bagian lain, kunjungan Nanang Ermanto cs bersilaturahmi dengan Sai Batin 5 Marga menyentak kompetitornya. Sebab Sai Batin 5 Marga melalui Pangeran Sesunan Sampurna Jaya dari Marga Katibung merestui dan mendoakan tercapainya tujuan Nanang Ermanto. “ Inilah kekompakan dari pada lima sai batin. Kehadiran Bapak Bupati kita keseni (Kediaman Panglima Alif.red) pertama-tama tujuannya silaturahmi. Yang kedua dengan niat beliau kepada kebesaran yang ada di wilayah Lampung Selatan ini. Beliau mengingat dan mnyambangi serta meminta restu. Walaupun gendang belum dibunyikan, walaupun gong belum dipukul tetapi kita mengerti apa yang seharusnya kita perbuat dari hari ini sampai nanti,” ujar Pengeran dari Marga Katibung di kediaman Panglima Alif, Desa Taman Baru Kecamatan Penengahan. Pangeran Sesunan Sampurna Jaya mengatakan selama masa transisi kepemimpinan, Nanang mampu mengatasi persoalan-persoalan besar di Lampung Selatan. Nanang juga dinilai sangat peduli dengan pelestarian adat budaya masyarakat adat terutama kehidupan masyarakat Lampung. Bukti nyatanya adalah dengan merehabilitasi rumah adat dan turut aktif mengajak para tokoh Sai Batin 5 Marga untuk berkontribusi dalam pembangunan di Lampung Selatan. “Karenanya dengan silaturahmi beliau, tidak ada keraguan di kami untuk mendukung dan melanjutkan pembangunan bersama beliau” imbuhnya. Sejumlah tokoh politik lokal tampak di barisan Nanang yang dikomandoi Ketua Pemenangan Nanang-Pandu, Hendry Rosyadi. Silaturahmi dengan Sai Batin 5 Marga itu boleh jadi merupakan penegasan bahwa Nanang Ermanto menjunjung langit tempat dimana kakinya berpijak. (ver)