Covid-19 Akibatkan 65 Anak di Pesawaran Menjadi Yatim dan Piatu

GEDONGTATAAN - Berdasarkan data yang dihimpun di Dinas Sosial Pesawaran, hingga saat ini data anak yang menjadi yatim dengan piatu karena orang tuanya meninggal akibat Covid-19 sebanyak 65 orang. \"Hingga saat ini 65 orang, dan itu yatim dengan piatu. Untuk sementara belum ada anak yatim piatu yang kedua orang tuanya meninggal dunia akibat Covid-19. Namun kan data terus bergerak,\" uungkap Kepala Bidang Pemberdayaan dan Rehab Sosial, Karmansyah mewakili Plt. Kepala Dinas Sosial M.Iqbal, Senin (06/9). Dikatakan, berdasarkan hasil zoom meeting dengan pemerintah provinsi Lampung pada Jumat (3/9), diminta agar pemerintah daerah mendata anak dengan kategori yatim; piatu dan yatim piatu yang orang tua mereka meninggal dunia akibat Covid-19. \"Kan ada tiga katagori, anak yatim, piatu dan anak yatim piatu. Dan dari zoom meeting Jumat lalu, kabupaten kota termasuk kita diminta menginventarisir data tersebut,\" ucapnya. Dijelaskan, rencananya data tersebut akan disampaikan ke pemerintah provinsi untuk selanjutnya dikirim ke Pemerintah Pusat untuk diverifikasi. Dan rencananya anak yatim, piatu maupun yatim piatu akan diberikan santunan dari pemerintah pusat. \"Rencananya akan diberikan bantuan yang bersumber dari pemerintah pusat,\" jelasnya. Menurut Karmansyah, data tersebut secara rinci sudah terdata melalui Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatam (TKSK). Kemudian data dari TKSK dilanjutkan ke Pekerja Sosial (Peksos) Kabupaten. \"Kalau data dari pekerja sosial (Peksos), dan Peksos mendapat data dari TKSK di lapangan. Kemudian data dari Peksos diberikan ke Dinas Sosial,\" pungkasnya. (esn)