WAY LIMA - Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Pesawaran, melaksanakan uji fungsi dan serah terima kegiatan Hibah Insentif Desa (HID) program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi berbasis Masyarakat (Pamsimas) III tahun 2021 di Desa Paguyuban, Kecamatan Way Lima, Kabupaten Pesawaran, Rabu (29/9).
Kepala Dinas Perkim Pesawaran melalui Kepala Bidang Permukiman dan Lingkungan Dinas Perkim Pesawaran, Mat Amin mengatakan HID program Pamsimas III merupakan insentif atau penghargaan kepada sejumlah desa sasaran Pamsimas yang berkinerja baik dalam upaya meningkatkan dan memperluas cakupan layanan air minum dan sanitasi yang pelaksanaannya melibatkan peran serta masyarakat desa secara langsung.
\"Untuk desa paguyuban sudah terealisasi dua titik pembangunan melalui program Pamsimas, semoga dengan adanya sarana Pamsimas ini masyarakat tidak lagi kesulitan untuk mendapatkan air bersih,\" kata Mat Amin.
Mat Amin, yang juga merupakan Ketua CPMU program Pamsimas Kabupaten Pesawaran menghimbau agar pemerintah desa dan masyarakat dapat menjaga dengan baik sarana Pamsimas sesuai dengan fungsinya.
\"Saya mohon agar sarana Pamsimas ini dijaga dengan baik, jangan sampai Pamsimas ini tidak berfungsi dan hanya menjadi monumen saja. Pamsimas ini harus bisa menjadi sumber air bersih agar masyarakat dapat merasakan manfaat dari program Pamsimas,\" ucapnya.
Dilain pihak, Koordinator distrik program Pamsimas Kabupaten Pesawaran, Tajudin Nur mengatakan Pamsimas yang terletak di Desa Paguyuban dapat menjangkau hingga 170 rumah.
\"Harapan kami kepada pemerintah daerah Kabupaten Pesawaran agar bisa mendorong supaya kucuran dana dari pusat melalui APBN maupun APBD dapat terealisasi untuk berjalannya program Pamsimas ini secara berkelanjutan hingga ke seluruh desa,\" ujar Tajudin.
Dikatakannya, dari awal berjalan nya program Pamsimas dari tahun 2017 hingga tahun 2021 ini, untuk Kabupaten Pesawaran program Pamsimas sudah terealisasi sebanyak 127 Desa.
\"Masih ada kurang lebih 21 desa lagi yang belum, itu karena desa tersebut hampir terjangkau PDAM. Untuk kedepan, mekanisme nya masih kami evaluasi bagi desa lain dengan melihat sarana yang sudah dibangun berjalan atau tidak selama satu tahun kedepan. Sesuai target dari pusat agar program Pamsimas ini dapat menjangkau hingga 100 persen ke desa-desa,\" tandasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Paguyuban, Imam Khudrli mengatakan pemerintah desa paguyuban telah melakukan upaya untuk mendukung program Pamsimas melalui APBDes tahun 2021 terkait biaya pemasangan tambahan ke rumah warga.
\"Saya mewakili masyarakat berterima kasih kepada pemerintah daerah Pesawaran karena program Pamsimas ini sangat bermanfaat bagi masyarakat desa kami. Saya menghimbau agar masyarakat dapat menjaga dan mengelola Pamsimas ini dengan baik, dan kalau ada keuntungan secara ekonomi tentunya bisa membantu mendongkrak pendapatan asli desa paguyuban,\" pungkasnya. (eggy/esn)