SIDOMULYO – Upaya perbaikan ruas jalan penghubung Kecamatan Sidomulyo – Way Panji hingga saat ini belum mendapat kepastian. Sampai detik ini, upaya perbaikan ruas jalan dengan panjang sekitar empat kilo meter belum terlihat. Padahal pada Agustus lalu Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan berencana melalukan perbaikan melalui pinjaman dari PT. SMI senilai 90 Milyar. Kondisi salah satu jalan poros di Kecamatan Sidomlyo ini kian hari terus mendapat keluhan dari masyarakat, lantaran kerusakannya yang semakin parah. Niko (24) salah satunya, mengaku mengeluh dengan kondisi kerusakan jalan milik kabupaten ini yang semakin parah. “Sudah lama menjadi keluhan, kerana hampir sepanjang badan jalan sudah berlubang. Dan sampai saat ini belum tersentuh perbaikan dari pemerintah,” kata Niko memberikan keterangan kepada Radar Lamsel, Rabu (24/11) kemarin. Niko menjelaskan, ketika cuaca panas hapir sepanjang jalan berdebu. Sedangkan ketika musim hujan datang badan jalan berubah bak kubangan. “Debunya kalau lagi panas luar biasa. Kalau musim hujan seperti kubangan, penuh dengan genangan air,” sambungnya. Hal senada juga diutarakan oleh Rasid (40) salah satu pengguna jalan ini menuturkan, kerusakan jalan ini sudah tiga tahun dirasakan masyarakat. Dan sampai saat ini belum mendapat perbaikan serius dari pemerintah. “Belum ada perbaikan dari pemerintah. Sampai saat ini jalan masih rusak dan semakin parah,” ungkapnya. Padahal, kata Rasid, jalan ini merupakan jalan utama yang menghubungkan Kecamatan Sidomulyo dan Way Panji. Ia berharap keluhan masyarakat ini bisa mendapat perhatian pemerintah. “Jalan banyak fungsinya, penopang perekonomian juga. Harapan kami pemerintah bisa memberikan perhatian untuk memperbaiki jalan ini,” harapnya. (vid)
Hari Demi Hari Semakin Parah
Kamis 25-11-2021,14:10 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :