Banjir Kualajaya Makin Parah

Senin 06-12-2021,14:08 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

  SRAGI – Meningkatnya intensitas hujan yang terjadi selama dua hari belakangan memperparah banjir rob yang terjadi di Dusun Kualajaya, Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi. Bagaimana tidak, akibat guyuran hujan genangan banjir rob yang melanda pemukiman warga juga semakin tinggi. Bahkan selama dua hari terakhir masyarakat Kualajaya semakin terisolir akibat akses jalan yang terendam banjir. Mirat (45) salah satu warga mengatakan, guyuran hujan yang terjadi selama dua hari belakangan membuat genangan banjir rob di pemukiman warga semakin tinggi. “Sebelumnya kalau rob masuk ke pemukiman biasanya masih dibawah 50 sentimeter. Tapi karena hujan terus selama dua hari ini, air robi semakin tinggi,” kata Mirat memberkan keterangan kepada Radar Lamsel, Minggu (5/12) kemarin. Bahkan, kata Mirat, untuk menangkis air masuk ke dalam rumah rob masuk kerumahnya. Ibu rumah tangga ini terpaksa membuat tanggul penankis penahan air di teras rumahnya. “Saya pasang tanggul dari tanah yang dimasukin karung. Meskinpun air masih bisa masuk tapi tidak begitu parah, karena sudah dipasangan penghalang,” ujarnya. Anggota Desa Tangguh Bencana (Destana) Desa Bandar Agung, Devli juga tak menampik, dampak meningkatnya curah hujan selama dua hari belakangan mebuat ketinggian air banjir rob semakin parah. Seperti di yang terjadi di RT 3, RT 5, dan RT 7 saat ini ketinggian air sudah mencapai 80 sentimeter. Padalah biasanya ketinggian banjir rob hanya 50 sentimeter. “Yang parah di RT 3, 5, dan 7 bahkan ketinggian air ada yang mencapai 1 meter. Untuk di RT 1,2,4, dan RT 6 ketinggian rata-rata 50 senti meter,” sambungnya. Tak hanya itu saja, curah hujan  yang terus terjadi juga membuat masyarakat Kualajaya makin terisolir, akibat jalan utama yang kembali terendam banjir, sementara tanggul tambak yang menjadi jalan alternatif warga kini tak bisa digunakan. “Jalan tanggul sekarang gak bisa digunakan, karena becek. Satu-satunya cara kalau mau keluar harus menerbos genangan banjir di jalan utama,  kalau tidak ya lewat sungai pakai perahu,” pungkasnya. (vid)

Tags :
Kategori :

Terkait