PDAM Tirta Jasa Bawa Pelajaran Berharga

KALIANDA - Direktur PDAM Tirta Jasa Kabupaten Lampung Selatan, H. Rudi Apriadi KM, S.Sos mengakui kalau perusahaan yang dipimpinnya itu masih kalah dengan PDAM Tirta Lawu. Rudi mengetahui hal tersebut ketika mengunjungi PDAM Tirta Lawu, di Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, pada pekan lalu. Selama di sana, Rudi mempelajari program-program serta administrasi yang diterapkan PDAM Tirta Lawu. Menurut Rudi, perusahaan air minum daerah itu dikelola dengan sistem menajemen yang baik. Dia pun berniat memakai metode serupa sehingga bisa diterapkan juga di manajemen PDAM Tirta Jasa. \"Sedang kita rumuskan kelayakannya,\" ujar Rudi kepada Radar Lamsel, Minggu (12/12/2021). Rudi mengatakan ada beberapa hal di PDAM Tirta Lawu yang bisa juga diterapkan di PDAM Tirta Jasa. Misalnya, sistem layanan transmisi, distribusi air, dan juga struktur organisasi PDAM. Secara geografis dan teknis, lanjut Rudi, Kabupaten Karanganyar konturnya persis dengan Lampung Selatan, yang letaknya di bawah lereng pegunungan. \"Sumbernya pun persis, air permukaan dan air tanah. Tapi di sana bisa lebih dulu maju dan sehat, meski usia PDAM seumur. Sama-sama 30 tahunan,\" katanya. Dengan keuangan yang sehat karena kemajuan perusahaan, Rudi menyebut kalau PDAM Tirta Lawu sudah bisa menyetor dividen kepada pemerintah daerah. Setiap tahunnya, PDAM Tirta Lawu juga rutin membagikan corporate social responsibility (CSR) perusahaan untuk kegiatan-kegiatan bakti sosial. \"Ya, di internal kami secepatnya menggelar pelatihan bagi seluruh karyawan. Dengan materi manajemen risiko sebagai bagian dari satuan pengawas internal. Narsumnya kita minta dari BPKP Provinsi Lampung,\" kata Rudi. (rnd)