Lamsel Tatap Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun

Kamis 16-12-2021,09:06 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

KALIANDA – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan patut berbangga dengan pencapaiannya. Kegemilangan capaian vaksinasi di Bumi Khagom Mufakat menjadi salah satu yang terbaik di Provinsi Lampung. Capaian vaksinasi di Lamsel menyambut diterbitkannya surat penyampaian keputusan mentetri kesehatan tentang pelaksanaan vaksin pada anak usia 6 – 11 tahun No.SR.01.02/04/3309/2021 bahwa vaksinasi Anak umur 6-11 dapat segera dilakukan oleh kabupaten ini. Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Lampung Selatan, dr. Wahyu Wibisana menerangkan indicator suatu daerah dapat melaksanakan vaksinasi anak apabila pencapaian vaksinasi kab/kota DOSIS I sudah mencapai 70 persen dan vaksinasi Lansia mencapai 60 persen. “ Alhamdulillah Lampung Selatan menjadi yang terbaik capaiannya bersama dengan Kabupaten Mesuji. Dua wilayah ini menjadi pioneer di Provinsi Lampung untuk dapat melakukan vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun,” kata Dokter Wahyu, Rabu (15/12). Oleh karena itu IDI Cabang Lampung Selatan siap bersinergi untuk pelaksanaan fase vaksinasi anak. Pentolan IDI Lamsel ini juga memaparkan bahwa jenis-jenis vaksin yang sudah mendapat persetujuan dari BPOM untuk vaksinasi anak ialah Sinovac. “Saat ini baru sinovac yang sudah mendapat persetujuan dari BPOM, Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) untuk diberikan pada anak umur 6-11 tahun,” jelas dr. Wahyu. Dokter yang gemar bermotor ini melanjutkan bahwa dosis yang diberikan masing-masing 0.5 ml untuk dosis pertama. Kemudian pada dosis kedua dengan rentang waktu 4 minggu juga 0,5 ml. “Harapannya sesuai anjuran pak Presiden Jokowi bahwa anak-anal bangsa kita sehat dan terlindungi. Tujuan akhirnya tentu bisa tercapai herd immunity di Indonesia,” pungkasnya. Dokter Wahyu berharap peran serta orang tua agar member imbauan dan arahan agar anak-anal usia 6 dan 11 tahun tidak khawatir untuk diberi vaksinasi. Sebab menurutnya, vaksin merupakan ikhtiar agar anak terlindungi dari risiko yang dapat dihadirkan virus berbahaya Covid-19. “Himbauan untuk para orang tua agar ikut berkontribusi mensukseskan vaksinasi bagi anak-anaknya, tak perlu khawatir apalagi takut untuk divaksin,” tambahnya. (red)    

Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler