NATAR - Deru angin puting beliung menimbulkan duka mendalam bagi masyarakat di Kecamatan Natar. Satu orang tewas akibat tertimpa puing-puing, sedangkan 360 rumah dipastikan rusak akibat tersapu angin bencana itu.
\" Ya di sini ada banyak rumah yang mengalami kerusakan, diperkirakan satu dusun itu ada 80 persen rumah warga yang mengalami kerusakan. Rusak ringan maupun berat, \" ujar Babinsa Rulung Helok Serda Mujiantoro, sesaat usai bencana terjadi pada Sabtu (17/12/2022).Serda Mujiantoro mengatakan, selain merusak rumah masyarakat, angin puting beliung juga merobohkan tanaman milik warga yang siap panen seperti jagung dan lainnya, \" Banyak yang roboh tanaman, apa lagi pohon-pohon besar yang tumbang banyak disini, \" Kata Babinsa ini. Mujiantoro menyebutkan, akibat dari terjangan puting beliung disertai hujan deras itu terdapat satu korban meninggal dunia bernama Darmo warga dusun Air Panas desa Rulung Helok. \" korban lagi istirahat ditengah ladang, dia tertimpa gubuk tempatnya dia beristirahat itu. Kami disini masih melakukan pendataan dan melihat kondisi rumah-rumah yang tertimpa musibah bersama ibu camat, \" Katanya. Humairoh warga desa Rulung Helok mengatakan, ada banyak rumah yang rusak karena angin puting beliung di desanya, kejadian diperkirakan sekitar pukul 16.30 WIB saat hujan deras terjadi.
\" Ya waktu hujan tadi kejadiannya, ada empat dusun disini yang kena puting beliung hampir rata-rata rusak rumah warga kena angin puting beliung tadi, \" Jelasnya.Salah satu desa yang terdampak paling parah yakni Rulung Helok dengan total rumah rusak 157 rumah dengan rincian dusun Wai Napal dengan jumlah 15 rumah, Dusun Air Panas 64 rumah dan Dusun Talang Rengas dengan 77 rumah rusak. korban meninggal dunia satu orang. Selain Rulung Helok, desa Branti Raya juga mengalami kerusakan rumah cukup banyak dengan total 152 rumah masyarakat yang tersebar di 10 Dusun dengan rincian 42 Rumah rusak berat dan 110 rusak ringan. Sementara di desa Candimas ada sekitaran 34 rumah masyarakat yang rusak ringan, berat bahkan beberapa rumah rubuh. Pemerintah Desa Rulung Mulya menyebutkan, 17 rumah masyarakat mengalami kerusakan baik ringan maupun cukup parah salah satunya bangunan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Desa setempat. Minggu kemarin, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto berserta rombongan mendatangi rumah duka yang meninggal akibat angin puting beliung di Dusun Air Panas desa Rulung Helok pada, Sabtu (17/12/2022) kemarin. Bupati Nanang Ermanto langsung ke kediaman korban menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam kepada seluruh keluarga korban.
” Atas nama Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dan saya pribadi mengucapkan turut berbelasungkawa atas kejadian ini, semoga keluarga yang ditinggalkan mendapat kesabaran terutama untuk anak dan istri bapak Darmo,” ungkap Bupati.Dalam kesempatan itu juga, Bupati memberikan santunan kepada keluarga korban. Tidak hanya itu, dirinya yang mengetahui bahwa keluarga korban belum memiliki asuransi kesehatan berupa BPJS langsung merespon cepat meminta kepada pihak Aparatur Desa untuk membantu dalam proses pembuatannya.
”Saya minta untuk aparatur desa dan petugas kesehatan didesa ini tolong dibantu ya untuk keluarga bapak Darmo, supaya mendapatkan asuransi kesehatan berupa BPJS dari Pemerintah Daerah Lampung Selatan nanti dibantu juga oleh Kepala Dinas Kesehatan,”pintanya.Janati istri dari Almarhum Darmo yang saat itu masih dalam kondisi terpukul atas musibah yang dialami mengucapkan terimakasih atas kepedulian Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto.
\"Terimakasih pak atas kepedulian bapak, mohon doanya pak semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik disisi Allah, ” tandasnya. (feb)