Penyuluh Lamsel Raih Penghargaan Penyuluh Teladan

KALIANDA – Kabupaten Lampung Selatan kembali menoreh prestasi. Kali ini prestasi membanggakan datang dari para penyuluh pertanian yang mendapatkan penghargaan dibidang pertanian. Informasi yang dihimpun Radar Lamsel penyuluh yang mendapat penghargaan itu adalah Ir. Eightina Rosintan yang dinobatkan sebagai peraih peringkat I dari katagori Penyuluh Perikanan PNS Teladan. Dia merupakan PNS di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Lamsel. Rencananya penghargaan itu akan diserahkan langsung Presiden RI Joko Widodo pada peringatan HUT RI-ke 71 di Istana Negara pada 17 Agustus 2016 mendatang. “Ini menjadi prestasi Lampung Selatan,” kata Kabid Pengembangan Kelembagaan Penyuluh Pertanian BP4K Lamsel Inayah, SP kepada Radar Lamsel dikantornya, kemarin. Menurut Inayah sebelum meraih penghargaan dikancah nasional para penyuluh Lamsel yang mengikuti ajang penyuluh teladan ini masuk dalam lima besar penyuluh terbaik di Provinsi Lampung. Mereka adalah peringkat I diraih oleh dua orang penyuluh yaitu Ir. Eightina Rosintan dari katagori penyuluh perikanan PNS Teladan, dan Suparji dari katagori penyuluh pertanian swadaya teladan. Kemudian, peringkat II diraih oleh Poklahsar Pas Mantab Kecamatan Palas dari katagori kelompok pelaku utama perikanan teladan, dan Penyuluh Pertanian Kecamatan Natar Susiyanti dari katagori penyuluh pertanian swadaya teladan. Lalu, peringkat III diraih oleh Gapoktan Sejahtera Kecamatan Natar dari katagori Gapoktan Berprestasi. “Dari lima orang ini, alhamdulillah satu orang terpilih sebagai penyuluh terbaik tingkat nasional,” ungkap perempuan berjilbab itu. Inayah mengatakan, keberhasilan para penyuluh pertanian dan gapoktan Lamsel dengan menjadi yang terbaik tingkat provinsi dan nasional menunjukan bahwa mereka diakui mampu meningkatkan prestasi di sektor pertanian. Harapannya, keberhasilan tersebut dapat terus dipertahankan. Bahkan harus ditingkatkan lagi menjadi lebih baik dari sebelumnya. “Keberhasilan tersebut tentunya tidak hanya untuk dipertahankan saja. Tetapi bagaimana caranya prestasi yang diperoleh bisa ditularkan kepada penyuluh-penyuluh maupun petani-petani lainnya yang ada di kabupaten ini (Lamsel’red). Sehingga pengelolaan dan pengembangan pertanian di Lampung Selatan mampu memberikan hasil yang maksimal,” harapnya. (iwn)