TANJUNGSARI, RADARLAMSEL.COM - Demi menciptakan generasi yang berkualitas, Babinkamtibmas dan Pemerintah Desa Wonodadi, Kecamatan Tanjung Sari memperkenalkan rambu lalulintas sejak dini kepada siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Tak hanya rambu lalulintas, dampak kriminal juga diperkenalkan dalam kegiatan Polisi Sahabat Anak yang dilaksanakan di Taman Kanak-Kanak (TK) Dharma Wanita, Desa Wonodadi, Kecamatan Tanjung Sari, Senin (13/2). Sangking antusiasnya, pada giat tersebut terlihat para siswa PAUD mengenakan seragam seperti layaknya Polisi, tak hanya itu, ada juga sebagian siswa PAUD yang mengenakan pakaian adat Lampung dan pakaian tradisional reog ponorogo khas Jawa Timur. Kepala Desa (Kades) Wonodadi, Suparman menjelaskan bahwa Polisi Sahabat Anak merupakan program Kepolisian Republik Indonesia dengan target siswa anak usia dini, mulai TK hingga Sekolah Dasar (SD).
\"Kegiatan ini dari Polsek Tanjung Bintang melalui Babinkamtibmas, memberikan materi untuk anak-anak di Desa Wonodadi terkait pengenalan rambu-rambu lalulintas dan dampak kriminal,\" Ucapnya kepada Radar Lamsel di Desa Wonodadi.Menurut Suparman, Polisi Sahabat Anak dinilai begitu efektif dalam proses pembentukan karakter anak di Indonesia, sehingga para anak nantinya bisa mengenal lebih jauh tentang tugas dari Kepolisian.
\"Pematerinya Pak Babinkamtibmas dan saya. Polisi Sahabat Anak ini akan menjadi agenda rutin setelah pandemi Covid-19. Harapannya anak-anak kedepannya bisa semakin dekat dengan Kepolisian,\" Imbuhnya. (rfk)