KALIANDA – Bupati Lampung Selatan H. Zainudin Hasan tidak ingin main-main dalam menempatkan jabatan strategis bagi para pegawai aparatur sipil negara (ASN) di masa kepemimpinannya. Terbukti dalam dua hari terakhir dirinya mengumpulkan seluruh staf dan pegawai pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT). Dalam pertemuan bersama seluruh jajaran pegawai dan staf BPMPPT di Aula Krakatau Kantor Bupati Lamsel, Rabu (7/9) kemarin, Zainudin mengabsen seluruh staf mulai dari jabatan hingga domisili pegawai. Pasalnya, orang nomor satu di Kabupaten Khagom Mufakat ini menginginkan orang yang menduduki jabatan benar-benar putra daerah atau yang bersedia tinggal di Lamsel. “Syarat menduduki jabatan baik itu eselon IV bahkan hingga esselon II harus orang asli Lamsel. Kalau yang dari luar daerah harus bersedia tinggal di Kota Kalianda,” ujar Zainudin dalam arahannya. Dia menambahkan, upaya yang dilakukan tersebut merupakan salah satu langkah untuk mempersiapkan para pegawai ASN yang bakal menduduki jabatan strategis di setiap SKPD. “Kalau mau berkarier harus siap tinggal di Kalianda. Harus punya kecintaan terhadap Kabupaten Lamsel. Ini kita lakukan untuk memajukan kabupaten yang kita cintai ini,”imbuhnya. Adik dari Ketua MPR RI Zulkifli Hasan ini menyatakan maksud dan tujuannya tidak lain untuk mempermudah koordinasi antara pimpinan dan staf serta yang terpenting adalah bisa menjalankan roda perekonomian ditingkat masyarakat bawah. “Khusus yang tinggalnya di Bandarlampung wajib tinggal di Kota Kalianda kalau ingin tetap bekerja di Lamsel. Karena saya ingin membantu warga Lamsel bisa merasakan gerimis rezeki dari pegawai ASN. Kalian mengais rezeki di Lamsel tetapi beli garam, cabai dan lainnya di Bandarlampung. Bagaimana pertumbuhan ekonomi bisa berjalan dengan baik ?,” tegasnya. Dia menilai, dengan upaya yang dilakukannya ini, dapat memperbaiki roda perekonomian masyarakat. “Kalau pegawai ASN berat untuk tinggal di Lamsel kami tidak memaksakan. Tetapi kami juga punya pertimbangan dan dengan berat hati bakal menolak saudara bekerja di Pemkab Lamsel,” tegasnya. Untuk diketahui, Zainudin juga bakal secara bergiliran mengumpulkan seluruh staf di setiap SKPD untuk melakukan hal yang serupa. Sementara itu, Kepala BKPL Lamsel Akar Wibowo, SH yang berdomisili di Kota Bandarlampung mengaku siap untuk berdomisili di Kota Kalianda. Bahkan, selama dirinya menjabat di Pemkab Lamsel tidak pernah pulang ke Bandarlampung pada hari kerja. “Saya sekarang juga sudah membeli rumah di Perumahan Kalianda Resident bersama beberapa kepala dinas yang lain. Kami siap menjalankan tugas dan mengabdikan diri untuk Lampung Selatan,” singkat Akar. (idh)
ASN Asal Bandarlampung Wajib Tinggal di Kalianda!!!
Kamis 08-09-2016,11:27 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :