PALAS, RADARLAMSEL.DISWAY.ID - Hantaman banjir menyebabkan tanggul Sungai Way Pisang di Desa Palas Aji jebol. Akibatnya ratusan hektar tanaman padi masayarakat terendam banjir.
Ali Hidayat (37) mengatakan, tanggul sungai jebol pada Kamis (29/2) dini hari. Hal itu terjadi akibat debit air Sungai Way Pisang terus meningkat.
"Tanggul jebol karena banjir semakin tinggi. Akibatnya tanggul tak bisa menahan banjir," kata Ali kepada Radar Lamsel, Kamis kemarin.
Ali mengungkapkan, jebolnya tanggul Sungai Way Pisang tersebut menyebabkan ratusan hektar tanaman padi di Desa Palas Aji dan Desa Palas Pasemah terendam banjir.
BACA JUGA:Lamsel Rajai Pertumbuhan Ekonomi Lampung, 1.446 Usulan Musrenbang Diselaraskan
"Sudah banyak sawah warga yang terendam banjir. Saat ini warga Desa Palas Aji dan Palas Pasemah bergotong royong untuk mentup tanggul yang jebol," sambungnya.
Sementara itu Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kecamatan Palas, Yusak Murjoko mengungkapkan, setidaknya ada 200 hektar tanaman padi di Desa Palas Aji yang terendam banjir akibat tanggul jebol tersebut.
"Sudah ada sekitar 200 hektar tanaman padi yang terendam akibat tangul yang jebol tersebut. Bahkan banjir semakin meluas ke wilayah persawahan Desa Palas Pasemah," sambungnya.
Saat ini petani di dua desa tersebut hanya bisa menutupi tanggul yang jebol guna mengurangi dampak bajir. "Warga dua desa gotong royong menimbun tanggul. Ini dilakukan supaya banjir tidak meluas," pungkasnya. (vid)