Kades Sidomekar Nyatakan Siap Bertanggungjawab
Kamis 07-09-2017,08:29 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi
Tunggu Hasil Uji Lab, Pekerjaan Dimulai
KATIBUNG – Tindakan Kepala Desa Sidomekar Agus Widodo yang menyatakan dirinya bertanggung jawab terhadap persoalan DD yang bermasalah patut diacungi jempol. Karena berdasarkan hasil pengakuannya kepada Inspektorat Lamsel, bukan dirinya yang menggunakan secara pribadi dana desa yang dikelolanya. Melainkan Sekretaris desanya.
“Semula kami berencana membangun rigid beton sepanjang 1000 meter dan sudah menandatangani kontrak dengan PT. Sorento, dan tinggal menunggu bahan ready mix lagi untuk pemantapannya,” kata Agus kepada Radar Lamsel, saat ditemui Radar Lamsel di Balai Desa Sidomekar, Rabu (6/9) kemarin.
Ditengah menunggu ready mix dari PT. Sorento, ternyata Sekretaris Desa Sidomekar Taufik yang ditugaskan untuk menghubungi PT. Sorento tidak menyetorkan dana ke perusahaan sesuai dengan RAB.
“Pas kami cek ternyata nggak diberikan, padahal untuk wilayah Katibung, Sidomekar adalah yang pertama menghubungi PT.Sorento untuk kerjasama ready mix,” ungkapnya.
Usai terkuaknya persoalan itu, Taufik bertanggungjawab atas kesalahan yang dilakukannya. “Sekarang sudah selesai, walaupun bukan Kades yang melakukan kesalahan itu akan tetapi tanggungjawabnya tetap ditangan saya. Dan saya berjanji akan menuntaskan persoalan ini sesegara mungkin,” ungkapnya.
Masih kata Agus, kini aparatur desa sepakat untuk merubah RAB dengan melakukan pekerjaan secara manual karena skema awal untuk menggandeng PT. Sorento tidak berjalan mulus.
“Tinggal tunggu hasil uji adonan dari laboratorium UNILA, kalau hasilnya sudah keluar kami segera kerjakan. Kalaupun diperbolehkan tanpa harus uji Lab boleh dikerjakan, kami siap mengerjakan besok. Itupun kalau tidak menyelahi aturan,” tegasnya.
Masih kata Agus dirinya siap bertanggungjawab penuh atas kesalahan ini. Bahkan dia menjelaskan kalau tidak perlu uji lab, masyarakat Sidomekar sudah menanti untuk mengerjakannya.
Sementara Sekretaris Kecamatan Katibung Prawito Sudibyo mengatakan keterlambatan pembangunan Sidomekar diluar dugaan. Sehingga pihak Kecamatan sempat melakukan inspeksi mendadak agar pekerjaan segera dimulai.
“Setelah ada laporan belum ada pekerjaan, kami langsung turun. Dan menginstruksikan agar segera dilaksanakan pembangunan di Sidomekar,” terangnya.
Pada bagian lain Pendamping Lokal Desa Sidomekar Ismail menerangkan Dana Desa Sidomekar 60 persen senilai Rp 831.026.715,- sementara untuk ADD sebesar Rp. 498.616.029. “Kalau ditotal keseluruhan sekitar Rp 1,2 miliar,” urainya.
Sebelumnya Inspektur Inspektorat Lamsel Joko Sapta membenarkan sejak Senin (4/9) pemeriksaan terhadap pihak pelapor maupun yang terlapor. “Pemeriksaannya sejak Senin (4/9) kemarin dan tadi (Selasa’red) kami lakukan pemanggilan terhadap Kades Sidomekar Agus Widodo,” kata Joko Sapta kepada Radar Lamsel, melalui sambungan telepon Selasa (5/9). (ver)
Tags :
Kategori :