Website Desa Kembangkan Perekonomian Warga

Kamis 07-09-2017,09:28 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

WAY RATAI - Keberadaan website desa (desa.id) telah memberi warna baru dunia internet di Indonesia. Pada November 2013, jumlah web desa hampir mencapai angka 1000. Angka ini cukup fantastis karena sebagian besar desa mampu mengelola web justru berasal dari daerah yang tidak memiliki akses internet yang bagus. Untuk sekadar mengunggah konten, mereka susah payah mencari titik akses di kota terdekat. Dahsyatnya, desa-desa itu justru mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi warganya berkat promosi dan pemasaran produk unggulan desa secara online. Kepala Desa Mulyosari, kecamatan Way Ratai, Saipudin mengatakan, beberapa desa diwilayah kecamatan Wayratai juga telah memiliki web desa sendiri dengan domain desa.id. Keberadaan website desa tak sekadar sebagai media untuk menyebarluaskan informasi (infomobilisasi) dari desa tapi juga untuk mendorong tumbuhnya para pelaku ekonomi dan pemasaran produk unggulan di dunia perdesaan (mobilisasi sumberdaya). “Meskipun akses internet diwilayah kami tidak bagus, kami berusaha agar website desa diwilayah kami bisa tetap berjalan,” ujarnya. Menurutnya, pertumbuhan perekonomian di desa merupakan cerminan dari daya cipta, karsa, dan inovasi warga yang tinggal di dunia perdesaan. Di sinilah, warga desa perlu memiliki ruang belajar kolektif untuk mengembangkan kapasitas, membuat model, dan melakukan ujicoba atas gagasan dan praktik perekonomian yang tengah mereka lakukan. Hal itu untuk menguatkan fondasi perekonomian desa, pendekatan infomobilisasi sukses mendorong pengarusutamaan isu-isu perdesaan. Berkat dukungan teknologi informasi dan komunikasi, isu perdesaan secara perlahan bergeser dari pinggiran menuju arus utama. “Perekonomian desa harus lahir dari kreativitas para pelaku ekonomi desa dalam mengelola sumberdaya secara arif dan berkelanjutan,” tuturnya. Lebih lanjut Saipudin menyampaikan, pendekatan mobilisasi sumberdaya mendorong praktik infomobilisasi dan dapat menciptakan peningkatan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. Hal ini juga dapat menumbuhkan  perekonomian desa, dimana para pelaku ekonomi desa mampu mengemas gagasan dan kreativitasnya menjadi gagasan kolektif publik. “Melalui website desa, publik bisa menerima produk-produk unggulan desa sehingga jaringan pemasaran maupun produksi semakin luas, sehingga kesejahteraan masyarakat dapat semakin meningkat,” tandasnya. (Esn)

Tags :
Kategori :

Terkait