Pemeliharaan Gorong-gorong Tanpa Papan Proyek

KALIANDA – Perbaikan gorong-gorong dijalan Kopral. M Toyib, Kelurahan Kalianda tidak memiliki papan proyek. Padahal, perbaikan gorong-gorong itu hingga kini masih dalam tahap pengerjaan. Belum tuntasnya pemeliharaan jalan gorong-gorong itu membuat akses dijalan Kopral. M. Toyib dialihkan. Pantauan Radar Lamsel, timbunan tanah juga masih terlihat menumpuk disisi gorong-gorong yang memiliki lebar sekitar 11 meter, panjang 1,5 meter dengan diameter 70 centimeter itu. Belum diketahui juga kapan proses pemeliharaan akan selesai. Dari keterangan warga setempat, proses pemeliharaan gorong-gorong itu telah selesai dikerjakan 1 minggu yang lalu. “Sekitar 1 minggu inilah mas jadinya,” kata Pipit (28) warga setempat kepada Radar Lamsel, kemarin. Menurutnya, pemeliharaan gorong-gorong memang sudah harus dilakukan. Selain kondisi yang sudah rusak, dilokasi itu juga sering tergenang air saat kondisi hujan deras. “Memang sudah rusak. Ditambah air tidak mengalir dengan lancar, sehingga menyebabkan genangan air saat hujan deras,” terangnya. Ketika dikonfirmasi mengenai pemeliharaan gorong-gorong itu, Kepala UPT PU dan PR Kecamatan Kalianda Gembong Priyono mengatakan, bahwa pemeliharaan gorong-gorong itu dilakukan oleh Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperkim) Lamsel. “Kegiatan Disperkim mas,” kata Gembong. Gembong pun membenarkan jika pemeliharaan gorong-gorong itu dilakukan untuk melancarkan aliran air. Karena bangunan sebelumnya air tidak tersalur dan tersumbat sehingga sering menyebabkan banjir. Ketika ditanya mengenai siapa pihak pekerja dan jumlah anggaran pemeliharaan gorong-gorong itu, Gembong tidak mengetahuinya. Ia pun menyarankan kepada wartawan koran ini untuk menanyakan secara langsung kepada dinas yang terkait. “Tanya ke Disperkim aja, kami (UPT PU dan PR Kalianda) juga gak tahu,” pungkasnya. (rnd)