BAKAUHENI – Menghadapi liburan akhir tahun (Natal dan Tahun Baru), PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Bakauheni mulai mempersiapkan segala kebutuhan untuk memaksimalkan pelayanan penyeberangan di pelabuhan terpadat di Indonesia itu. Perusahaan BUMN itu akan mengoperasikan sebanyak 28 unit kapal feri setiap harinya. Saat ini, jumlah kapal yang ada dilintasan Bakauheni-Merak sebanyak 54 unit. Sebanyak 28 kapal yang dioperasikan setiap hari menjelang liburan akhir tahun (Natal dan Tahun Baru) itu membuka pelayanan di enam dermaga yang ada saat ini. Manager Operasional PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Bakauheni Heru Purwanto memprediksikan akan terjadi kenaikan sekitar 3 persen jika dibandikan angkutan Natal dan Tahun Baru 2014 lalu. Berbeda jika dibandingkan pada hari biasa. Menurut Heru Purwanto, akan ada peningkatan 100 persen sampai 125 persen untuk penumpang jalan kaki. Sedangkan untuk kendaraan roda dua sekitar 150 persen, kendaraan roda empat atau mobil pribadi sekitar 80 persen dan kendaraan truk akan ada peningkatan sekitar 15 persen. “Saat ini kami sedang mengikuti rapat di kantor pusat di Jakarta untuk membahas persiapan liburan akhir tahun ini. Kami memprediksikan akan terjadi peningkatan sekitar 3 persen dari musim liburan akhir tahun 2014 lalu,” kata Heru Purwanto saat dikonfirmasi Radar Lamsel via ponselnya yang mengaku sedang mengikuti rapat di Jakarta kemarin. Dihubungi terpisah, Ketua Gapasdap Bakauheni Sunaryo, SH mengatakan, pihak Gapasdap Bakauheni dan Merak akan mempersiapkan seluruh kapal yang ada saat ini. Menurut dia, jumlah kapal yang siap melayani penumpang selama liburan akhir tahun ini sebanyak 48 kapal dari jumlah total 57 kapal. “Setiap harinya diperkirakan beroperasi sebanyak 27 kapal yang membuka pelayanan di enam dermaga. Jumlah kapal yang terdaftar di lintasan Bakauheni-Merak sebanyak 57 kapal, namun bisa beroperasi sebanyak 48 kapal karena beberapa kapal sedang melakukan perbaikan (docking tahunan) dan perawatan rutin,” kata Sunaryo, kemarin. “Sebanyak 27 kapal yang dioperasikan setiap hari itu sudah lebih dari cukup mengingat dalam satu hari hanya sekitar 27 kapal yang beroperasi karena keterbatasan dermaga yang dimiliki pelabuhan Bakauheni dan Merak,” ujarnya. Disinggung bakal ada kemacetan dipelabuhan Bakauheni dan Merak trkait program baru PT. ASDP yakni e-tiketing yang dikelola pihak ketiga, Sunaryo mengatakan, program tersebut harus banyak yang disempurnakan. “Kalau untuk Natal dan Tahun Baru prediksi saya ada peningkatan tapi tidak sampai ada kemacetan karena jumlah kapal yang dioperasikan cukup banyak kecuali cuaca buruk,” katanya.(man)
Gapasdap Operasikan 27 Kapal, ASDP Prediksikan Naik 3 Persen
Selasa 15-12-2015,09:00 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :