Pengendara Minta Perbaikan LPJU

PENENGAHAN – Puluhan lampu penerang jalan umum (LPJU) disepanjang jalan lintas sumatera (Jalinsum) Penengahan padam. Diketahui, penyebab matinya lampu jalan tersebut dikarenakan banyak kerusakan. Kondisi ini cukup membahayakan pengguna jalan. Pasalnya, selain minim penerangan, Jalinsum yang saat ini banyak berlubang dan bergelombang dikhawatirkan kian mengancam keselamatan pengendara. Damari (29) warga Desa Pasuruan mengaku khawatir dengan kondisi itu. Sebab, kondisi yang sedemikian rupa diklaim bisa membahayakan nyawa para pengendara yang melintasi Jalinsum. “Kalau malam gelap sekali mas, lubang dijalan kadang enggak kelihatan, lampunya pada mati jadi gelap sekali,” katanya kepada Radar Lamsel, Minggu (11/3) kemarin. Selain masalah keselamatan, ia juga menyinggung soal kondisi seperti itu yang dianggap riskan untuk dimanfaatkan oleh oknum-oknum sebagai sarana melancarkan aksi kriminalitas. “Kan timbulnya karena ada kesempatan, bisa jadi (gelap) ini dimanfaatkan. Cobalah dinas atau instansi yang berkaitan dengan masalah ini coba dibenahi,” lanjutnya. Nuri (29) seorang supir Fuso juga mengungkapkan hal serupa. Menurutnya, dinas dan instansi yang bersangkutan memang harus berinisiatif membenahi badan jalan yang berlubang dan bergelombang di Jalinsum. Serta memperhatikan lampu penenerang jalan umum yang dianggap sangat membantu penerangan. “Sebentar lagi bulan puasa, pasti akan ramai yang mudik. Jadi hal-hal seperti ini harusnya diperbaiki sebagai bentuk antisipasi, ini yang harus diperhatikan, karena jalan-jalan ini akan ramai digunakan banyak orang,” terangnya. (rnd)