Festival Kalianda Ajang Promosi Wisata Tingkat Internasional

KALIANDA – Event tahunan Festival Kalianda yang bakal dilaksanakan pada 5-6 Mei 2018 mendatang mulai dipersiapkan dengan matang. Event yang digelar Pemkab Lamsel melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disprbud) tersebut menggandeng pihak konsultan dari PT. Global yang bakal mengemas acara Festival Kalianda 2018 jauh lebih meriah dan spektakuler dari tahun-tahun sebelumnya. Bahkan event tahunan tersebut bukan hanya sekedar untuk melaksanakan kegiatan yang bersifat seremonial saja melainkan ajang promosi kepariwisataan dengan tema “The Real Of Krakatau” masuk dalam katagori event se-tingkat Internasional. Pasalnya, dari 14 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung yang memiliki agenda serupa, hanya Lampung Selatan satu-satunya kabupaten yang menyuguhkan tiga potensi kepariwistaan yang tidak dimiliki oleh kabupaten lain di provinsi ini. Tiga potensi wisata yang bakal dipromosikan dalam event Festival Kalianda itu meliputi wisata Gunung Krakatau, Pulau Sebesi, dan Kota Kalianda. “Festival Kalianda ini bukan hanya sekedar event biasa, tetapi ditingkat provinsi acara yang akan digelar oleh kabupaten Lamsel ini sudah memiliki nilai yang sangat luar biasa. Oleh karena itu, diharapkan kegiatan Festival Kalianda ini bisa menjadi barometer bagi kabupaten lain yang ada di provinsi Lampung,” ujar Mas Is selaku konsultan dari PT. Global saat rapat kordinasi persiapan Festival Kalianda bersama OPD terkait, di Aula Krakatau Kantor Bupati Lamsel, Jumat (6/4) pekan kemarin. Sementara itu, Kepala Disparbud Lamsel Yuda Sukmarina menuturkan, dalam gelaran Festival Kalianda 2018 pihaknya akan melibatkan sejumlah dinas/instansi terkait untuk menyukseskan acara tersebut. “Pasti akan melibatkan instansi terakit lainnya seperti Dinas Perhubungan dan Satpol PP Lamsel. Sebab untuk melaksanakan event ini kami (Disparbud Lamsel, red) tidak mungkin bisa bekerja sendiri,” ujarnya. Diakuinya, kegiatan Festival Kalianda tahun ini memiliki warna yang berbeda dari kegiatan serupa yang pernah digelar pada tahun-tahun sebelumnya. “Saya secara pribadi menginginkan event kepariwisataan ini bisa diketahui oleh khalayak luas, bukan hanya ditingkat  lokal saja. Oleh karena itu, kami selaku penyelenggara akan mengundang 15 duta besar dari mancanegara untuk ikut menyaksikan Festival Kalianda ini,” katanya. Tujuan inti digelarnya Festival Kalianda ini, lanjut Yuda, adalah untuk memperkenalkan adat budaya dan berbagai potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Lampung Selatan, khususnya wisata bahari. “Acara ini nanti akan dipusatkan di Stadion Raden Intan Kalianda, sekaligus menggelar pertujukkan tari massal bedana ketipung untuk menggapai rekor MURI dengan melibatkan sekitar 3.500 penari. Kami berharap semua OPD dilingkup Pemkab Lamsel turut serta mensukseskan Festival Kalianda 2018,” pungkasnya. (iwn)