Perbaikan Darurat Jembatan Way Urang Dimulai Hari Ini

Selasa 10-04-2018,06:52 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

Anjar : Bisa Dilewati 1 Jalur Maksimal 4 Ton

KALIANDA – Dinas PUPR Kabupaten Lampung Selatan memastikan akan memulai perbaikan jembatan Way Urang yang amblas akibat musibah banjir bandang, Selasa (10/4) hari ini. Perbaikan yang bersifat sementara itu dilakukan agar akses jalan tersebut bisa difungsikan sebagaimana mestinya. Namun, kendaraan yang melintas hanya boleh dilalui paling berat 4 ton. Kepastian ini disampaikan Kepala DPUPR Lamsel Anjar Asmara saat meninjau kondisi jembatan tersebut, kemarin. Menurut anjar, kontruksi jembatan tersebut masih mampu dilalui kendaraan pribadi meskipun hanya satu jalur. “Tim kita sudah turun ke bawah melihat kondisinya. Mereka menilai masih kuat. Memang sedikit turun karena tergerus air. Tetapi, tidak ada konstruksi yang patah atau rapuh. Hanya ada penurunan alas tanah saja. Besok alat berat turun membongkar jalur sebelahnya yang parah,” ungkap Anjar kepada Radar Lamsel, kemarin. Pihaknya belum bisa memastikan kapan perbaikan secara menyeluruh bakal dilakukan. Mengingat, anggaran yang dimiliki Pemkab Lamsel sangat terbatas. “Yang penting, satu jalur masih mampu dilalui. Kita perbaiki dengan anggaran yang ada supaya tetap bisa dilewati. Sambil menghitung estimasi anggaran untuk membuat yang baru. Paling lambat, anggaran tahun depan bisa,” imbuhnya. Alternatif lain yang bakal ditempuh, lanjutnya, adalah melalui angggaran tanggap darurat dari BNPB Pusat. Jika disetujui, tidak menutup kemungkinan perbaikan akan dilakukan dalam waktu dekat. “Proposal sudah selesai tinggal kami bawa ke pusat. Bukan hanya jembatan ini saja. Ada tiga jembatan lain yang kita minta untuk diperbaiki pasca bencana ini. Diantaranya adalah Jembatan Way Kuli Kedaton, Jembatan Suak dan Canggu,” bebernya. Lebih jauh dia mengatakan, masyarakat tidak perlu khawatir akan kondisi tersebut. Dia memastikan jembatan di Jalan Raden Intan Kalianda ini masih bisa kuat dilewati meskipun hanya satu jalur. “Memang ada bagian yang terlihat bertambah amblas. Tetapi, bukan konstruksi jembatannya. Tetapi, aliran air sungai yang menggerus timbunan tanah. Itu akan kami perbaiki untuk sementara sampai menunggu anggaran. Kami yakin konstruksi jembatan model lama ini kekuatannya cukup baik,” pungkasnya. Perlu diketahui, jajaran Polres Lamsel sempat memasang policeline di lokasi tersebut. Sebab, sejumlah warga ada yang masih nekat melintas dengan menggunakan kendaraan roda dua. Hal itu dilakukan karena khawatir akan ada korban jiwa karena kondisi jembatan yang amblas. (idh)
Tags :
Kategori :

Terkait