Pengepul Keluhkan Harga Kelapa Turun Drastis
Kamis 26-07-2018,08:41 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi
Pengepul Keluhkan Harga Kelapa Turun Drastis
PALAS – Merosotnya harga kelapa sejak satu bulan terakhir membuat pengepul buah kelapa di Kecamatan Palas mengeluh. Informasi yang dihimpun Radar Lamsel, harga kelapa saat ini Rp 2.500 per butir atau mengalami penurunan Rp 1.600 dari harga sebelumnya Rp3.600 per butir.
“Harga kelapa kualitas super sekarang hanya Rp2.500 per butir, turun drastis. Sedangkan untuk kelapa kualitas campuran hanya Rp1.500 dan turun dari sebelumnya Rp2.000 per butir,” kata Toni (45) salah satu pengepul kelapa Desa Pematang Baru.
Toni mengatakan, merosotnya harga kelapa terjadi sejak pertengahan Juli lalu. Untuk mensiasati kerugian saat ini dirinya beralih mengolah kelapa menjadi kopra. “Selainnya harganya murah untuk menjualnya juga susah, makanya saya beralih mengolah kelapa dijadikan kopra,”tuturnya.
Merosotnya harga kelapa juga dikeluhkan oleh Sitoyo (40) warga Dusun Bandar Rejo, Desa Sukaraja. Dia mengaku kesulitan untuk menjual kelapa miliknya.
“Sekarang ini pengepul sedikit sulit untuk menjual buah kelapa, dan digudang saya masih menumpuk kelapa super belum terjual. Sedangkan untuk kelapa dibawah kualitas super diolah menjadi kopra,” terangnya.
Menurut Sitoyo merosotnya harga buah kelapa di Lampung Selatan disebabkan saat ini produksi buah kelapa di daerah jawa sedang mengalami peningkatan. “Umumnya kelapa dari Lampung dijual di Jakarta dan Tangerang, sedangkan disana lagi kebanjiran buah kelapa dari Banten dan Tasik dengan harga yang lebih murah,” ucapnya
Meski harga kopra saat juga mengalami penurunan dari Rp 7.000 per kilogram menjadi Rp 4.000 perkilogram, namun ia mengaku bisa mendapatkan keuntungan dari menjual batok kelapa. “Meski harga kopra juga ikut anjlok namun bisa mendapatkan keuntungan dari menjual batok kelapa,” imbuhya. (Cw1)
Tags :
Kategori :