DAPM Kalianda Bagikan Sembako Kepada Lansia

KALIANDA – Sebanyak 596 masyarakat di desa dan kelurahan di Kecamatan Kalianda mendapat bantuan sembako dan tali asih yang dibagikan oleh DAPM Kalianda. Mereka yang mendapat bantuan ini masuk dalam kategori lanjut usia (lansia) dan tidak mampu. Pihak DAPM Kalianda memberikan bantuan sebanyak 20 paket sembako untuk desa dan 24 paket sembako untuk kelurahan. DAPM Kalianda sengaja membidik masyarakat lansia dan tidak mampu karena dianggap memerlukan perhatian lebih. Ketua Lembaga Pengawas DAPM Kalianda Syaifulloh, S.H.M.Si mengatakan, pemberian bantuan terhadap masyarakat lansia dan tidak mampu memang berasal dari inisiatif internal DAPM. Menurut Syaiful tujuan pemberian bantuan sembako ini untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat kurang mampu agar sedikit mengurangi beban hidup mereka. “Kami akui bantuan ini tidak seberapa, tapi kami memiliki keinginan bagaimana mengurangi beban mereka ditengah himpitan ekonomi sekarang ini,” kata Syaiful kepada Radar Lamsel, Minggu (19/8) kemarin. Syaiful yang juga menjabat sebagai Ketua Kongres Advokat Indonesia (KAI) Lamsel ini mengatakan pemberian bantuan sembako dan tali asih tersebut memang rutin dilakukan, namun kali ini target yang menjadi penerima berbeda dari tahun sebelumnya. “Ya, ini rutin setiap tahun. Tapi yang menjadi pembeda adalah momen dan targetnya. Kami laksanakan tepat di momen hari kemerdekaan agar masyarakat yang menerima bantuan ikut merasakan semaraknya,” ucapnya. (rnd)