Di Way Panji Terdampak Covid-19 Dapat KKS

WAY PANJI - Sebanyak 131 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kecamatan Waypanji, menerima Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) perluasan program sembako, Selasa (19/5). Berdasarkan Informasi yang dihimpun, pembagian buku tabungan dan KKS dilaksanakan di balai Desa masing-masing dan diserahkan langsung oleh Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan dan pihak Unit BRI setempat. Petugas TKSK Kecamatan Waypanji David mengatakan, pada pendistribusian buku rekening dan kartu Keluarga Sejahtera gelombang pertama ini diterima oleh 131 KPM perluasan program sembako dari empat desa. “Utuk hari ini, sebanyak 131 KPM. Mereka merupakan KPM baru dari perluasan program sembako yang di keluarkan oleh pemerintah pusat, Kemensos,” kata David saat memberikan keterangan kepada Radar Lamsel disela kegiatan di balai desa Sidoharjo, kemarin. Ia menerangkan, 131 KPM diantaranya dari Desa Sidoharjo, Sidomakmur, Bali Nuraga dan Desa Sidoreno. Bantuan perluasan program sembako itu lanjutnya, merupakan bantuan yang dikeluarkan pemerintah untuk menanggulangi dampak pandemi Covid-19. “KPM yang menerima bantuan perluasan program sembako ini diambil berdasarkan Basis DataTerpadu (BDT) masyarakat tidak mampu. Bantuan ini juga sebagai upaya menanggulangi dampak Covid-19” terang David. Sama halnya dengan program sembako, KPM perluasan ini juga akan menerima bantuan sebesar Rp  200 ribu per bulan yang dapat diambil dalam bentuk sembako. Namun hanya dalam waktu sembilan bulan ke depan. “Sama saja dengan program sebako, uang Rp 200 ribu dapat dicairkan dalam bentuk sembako;  beras, telur, kacang hijau dan buah di E Warung. Yang dimulai sejak April hingga Desember mendatang,” ucapnya. Dijelaskanya, bantuan perluasan program sembako ini teresebar di empat desa si wilayah Kecamatan Waypanji, untuk kuota KPM yang menerima program perluasan Sembako sebagai berikut, Desa  Bali Nuraga 18 KPM, Sidoharjo 66 KPM, kemudian untuk Desa Sidomakmur dan Sidoreno 31 dan 16 KPM. “Seluruh desa dapat program perluasan KPM program sembako. Namun untuk kuota jumlah KPM sementara ini sebanyak 131 KPM,\" tutupnya. Sementara, Kepala Desa Sidoharjo Marjana mengharapkan, bantuan yang telah digelontorkan oleh pemerintah ini dapat mebantu perekonomian masyarakat tidak mampu di wilayah kerjanya. “Harapan kita bantuan ini yang telah digelontorkan, baik dari pemerintah pusat, daerah dan desa dapat membantu perekonomian masyarakat tidak mampu yang terdampak pandemi Covid-19,” harapnya.(CW2)

Sumber: