Way Sulan Prepare Wacana PTM

Way Sulan Prepare Wacana PTM

WAY SULAN – Rapat Koordinasi (Rakor) antar lintas sektoral, Pemerintah Kecamatan Waysulan membahas persiapan menghadapi wacana pemerintah, terkait rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) ditengah masa pandemi dilingkungan sekolah harus sesuai Protokol Kesehatan (Prokes). Hal itu dikatakan oleh Ketua tim gugus tugas Covid-19 Kecamatan Waysulan Munir, SE kepada Radar Lamsel, Minggu (3/1), kemarin. Ia mengatakan, untuk memastikan segala persiapan sesuai peraturan mengikuti kaidah yang telah  ditetapakan oleh pemerintah, pihaknya bersama tim gugus tugas covid-19 di kecamaatan Waysulan yang terdiri dari unsur TNI, Polri dan Puskesmas, akan melakukan monitoring di sekolah-sekolah di wilayah kerjanya. “ Ya, persiapan demi persiapan sedang kami upayakan. Untuk memastikan segala persiapan sesuai ketetapan pemerintah, kami bersama tim gugus tugas Kecamatan Waysulan akan monitoring sarana prasarana di sekolah-sekolah,” ujar Munir. Munir mengatakan, diantara Sarpras yang akan dipantau menyasar standar sarpras di dalam kelas dan dilingkungan sekolah secara umum. Meliputi diantarnya, ketersediaan sarana sanitasi dan kebersihan, seperti toilet bersih, sarana cuci tangan dengan air mengalir menggunakan sabun artau cairan pembersihan tangan (hand sanitizer) dan disinfektan. Mampu mengakses fasilitas kesehatan, kesiapan menerapakan area wajib masker kain atau masker tembus pandang bagi yang memilki disabilitas rungu. Memilki pengukur suhu tubuh, pemetaan warga satuan pendidikan yang tidak boleh melakukan kegiatan. Serta membuat kesepakatan bersama komite sartuan pendidikan terkait kesiapan melakukan PTM di lingkungan pendidikan. “ Proses yang sudah berjalan yakni, kami telah membuat kesepakatan bersama lintas sektoral dan perwakilan masyarakat. rencana pada Senin 4 Januari (hari ini) kani akan melakukan monitoring ke sekolah-sekolah,” ungkapnya. Sesuai kesepakatan bersama, bila PTM berjalan, pihaknya bersama tim gugus tugas kecamatan setempat, akan melakukan pengawasan selama proses PTM berjalan dilingkungan sekolah. “ Bila proses KBM berjalan, kami akan melakukan visitasi memantau secara ketat, teknis pelaksanaan proses belajar mengajar di lingkunagn sekolah. Hal ini, demi mencegah terjadinya kelaster dilingkungan sekolah,” tandasnya. Senada, Kepala UPT Puskesmas Waysulan Alman mengatakan, persiapan demi persiapan dilakukan agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar sesuai prokes. Mengingat sambungnya, proses PTM ditengah pandemi, dan menurut hasil rapat pihaknya bersama tim gugus tugas akan melakukan visitasi proses KBM di lingkungan sekolah. “ Mengenai jadwal PTM belum dapat kami pastikan. Kami menunggu arahan gugus tugas Kabupaten, melakukan evaluasi,” pungkasanya.(sho)  

Sumber: