Lama di BRI, Dana BSM Sudah Bisa Dicairkan
CANDIPURO – Keluhan pihak sekolah terkait dana bantuan siswa miskin (BSM) yang tak bisa dicairkan melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI), kini sebagian besar telah diambil oleh orangtua murid dan digunakan oleh penerima. Kepala Unit Pelaksana Tekhnis (UPT) Dinas Pendidikan Kecamatan Candipuro, Suwandi, SH membenarkan, jika dana BSM telah diambil oleh penerima melalui Bank BRI yang ada di Candipuro. Sehingga dana yang selama ini mengendap, bisa digunakan untuk keperluan penerimanya. “Dari laporan Kepala Sekolah, sudah banyak yang mengambil dananya di BRI. Tentunya dengan persyaratan yang harus dipenuhi dan diambil sendiri oleh masing-masing penerimanya. Sehingga bukan pihak sekolah yang mengambilnya,”kata Suwandi, Senin (14/12). Suwandi menambahkan, penerima BSM di Kecamatan Candipuro sebanyak 494 penerima dan tersebar di 17 Sekolah mulai dari SD, SMP hingga SMA. Ia berharap, dana tersebut digunakan dengan baik dan tidak salah sasaran. “Kalau bunyinya BSM, tentu saja digunakan untuk membeli keperluan sekolah atau yang berhubungan dengan pendidikan. Jangan sampai, setelah menerima dibelikan semabako atau keperluan keluarga. Karena pemerintah memberikan bantuan, untuk kepentingan anak dalam menuntut ilmu,”imbuhnya. Hal sama dikatakan Kepala UPT Disdik Kecamatan Sidomulyo, Nurhasanah, S.Pd, MM. Menurut petunjuk pelaksana (juklak) dan petunjuk Tekhnis (juknis) dari Dinas Pendidikan (Disdik) Lampung Selatan. Dana bagi keluarga kurang mampu tersebut, hanya bisa dicairkan atau diambil secara perorangan. “Kalau di Sidomulyo ini ada sekitar 400 murid yang menerima BSM dan tadinya sulit untuk mencairkan dananya. Alhamdulillah sekarang bisa cair dan uangnya telah diterima oleh murid dan orangtua penerima,”kata Nurhasanah. (gus)
Sumber: