TEC-Antoni Imam Siap Daftar ke KPU 5 September

Selasa 01-09-2020,16:00 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

Kantongi B1.KWK Golkar-PKS

KALIANDA – Langkah Tony Eka Candra (TEC) dan Antoni Imam dalam kompetisi Pilkada serentak di Kabupaten Lampung Selatan semakin mantap. Ini setelah pasangan TEC-Antoni Imam mengantongi surat B1.KWK dari partai Golkar bernomor : B1.KWK. 084/DPP/Golkar/VIII/2020 tertanggal 28 Agustus 2020 yang ditanda tangani langsung oleh Ketua umum Airlangga Hartarto dan Sekretaris Jenderal Lodewijk F. Paulus. Sementara surat B1.KWK dari partai PKS rencananya besok, Rabu (2/9/2020) akan diserahterimakan kepada pasangan TEC-Antoni Imam dikantor DPW PKS Provinsi Lampung. Itu ditegaskan langsung Liaison Officer (LO) TEC-Antoni Imam Yusro Hendra Perbasya, S.P, M.M kepada radarlamsel.com saat dikonfirmasi via telepon, Selasa (1/9/2020). Lebih lanjut bang Yusro, panggilan akrab Yusro Hendra Perbasya mengatakan, setelah mengantongi surat B1.KWK dari kedua partai politik (Parpol) koalisi (Golkar-PKS), pasangan bakal calon Bupati-Wakil Bupati Lampung Selatan pada Pilkada serentak 9 Desember 2020 itu bersiap mendaftarkan diri ke KPU Lampung Selatan. “Salah satu syarat mendaftar sebagai pasangan calon bupat- dan wakil bupati adalah membawa surat B1.KWK dari masing-masing parpol koalisi. Pasangan TEC dan Antoni Imam sudah mendapat surat B1.KWK dari partai Golkar. Sementara untuk B1.KWK dari partai PKS rencananya hari Rabu (2/9/2020) akan diserahkan langsung di kantor DPW PKS Provinsi Lampung,” kata Yusro. Menurut rencananya, pasangan calon yang diusung Partai Golkar-PKS ini akan mendaftarkan diri ke KPU Lampung Selatan pada 5 September 2020. “Rencananya tanggal 5 September 2020 pasangan TEC-Antoni Imam daftar ke KPU Lamsel. Kami sudah berkoordinasi dengan KPU Lamsel terkait rencana pendaftaran kami pada tanggal tersebut. Alasannya, pasangan TEC-Antoni Imam mematuhi aturan protokol kesehatan. Karena pada tanggal 4 September 2020 tersebut bersamaan dengan pasangan calon lainnya yang akan mendaftar ke KPU,” tutur bang Yusro. Disinggung soal pengerahan massa pada saat pendaftaran pasangan calon TEC-Antoni Imam ke KPU, bang Yusro mengaku tidak ada pengerahan massa besar-besaran. “Tidak ada pengerahan massa saat pendaftaran ke KPU. Hanya tim saja yang mengawal pendaftaran pasangan TEC-Antoni Imam ke KPU. Kami mentaati aturan KPU yang ada terkait protokol kesehatan. Tim akan berkumpul di kantor partai Golkar Lamsel,” paparnya. Sementara terkait deklarasi tim pemenangan pasangan calon TEC-Antoni Imam, Yusro Hendra Perbasya mengungkapkan, deklarasi rencananya akan dilangsungkan setelah pasangan calon mendaftar ke KPU. “Deklarasi akan dilaksanakan setelah pasangan calon mendaftar ke KPU dan menunggu kesiapan rekan-rekan dari parpol koalisi,” ujarnya.(man)
Tags :
Kategori :

Terkait