PALAS - Penularan penyakit Demam Berdarah Dangue (DBD) meresahkan masyarakat Desa Sukaraja, Kecamatan Palas. Itu setelah ditemukan satu kasus DBD di Dusun 2 pada akhir November lalu, penyakit yang dibawa nyamuk Aedes Aegypti , tersebut kembali menyerang satu warga. Jusman (48) salah satu warga setempat mengatakan, kasus DBD di Desa Sukaraja mulai ditemukan pada akhir November lulu. Namun dengan adanya penularan penyakit DBD ini mulai mumbuat masyarakat Sukaraja resah. \"Dari akhir bulan lalu sampai sekarang sudah ada penularan penyakit DBD. Sudah ada tiga kasus, yang menyerang warga Dusun I,\" ujar Jusman memberikan keterangan kepada Radar Lamsel, Selasa (22/12) kemarin. Kaur Umum Desa Suraja ini menjelaskan, kasu pertama terjadi pada akhir November, kemudian kasus kembali ditemukan pada tujuh hari lalu, dan terakhir Selasa kemarin DBD kembali menyerang satu satu warga. \"Dua pasien sudah sembuh dan pulang dari rumah sakit. Satu warga tadi sore baru dirujuk kerumah sakit,\"ungkapnya. Hal senada juga diutarakan oleh Nasir (46), ia mengharapkan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Rawat Jalan Palas kembali melakukan upaya pencegahan, agar penularan DBD bisa ditekan. \"Waktu kasus pertama sudah di fogging. Namun harapan kami ada upaya pencegahan lagi dari puskesmas. Agar penyakit DBD ini penularannta tidak meluas,\" harapnya. Sementara itu Koordinator DBD UPT Puskesmas Rawat Jalan Kecamatan Palas, Joko Priyanto juga mengamini bahwa ada dugaan kasus penularan DBD di Desa Sukaraja. Saat ini pihaknya masih masih menunggu hasil ujilaboratorium dari rumah sakit. \"Sudah ada laporan dari desa. Namun saat ini kita belum melakukan tindakan, sebab kita masih menunggu hasil labaratorium pasien keluar,\" pungkasnya. (vid)
DBD Intai Warga Sukaraja
Rabu 23-12-2020,09:04 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :