Napi Besuk Keluarga via Video Call SDP

KALIANDA – Lapas Kelas IIA Kalianda belum juga memberlakukan kunjungan tatap muka. Hal ini dikarenakan wabah Covid-19 yang masih melanda. Sampai Januari 2021 ini, pihak Lapas belum bisa memberitahukan kapan dan waktu kunjungan tatap muka dibuka lagi. Pihak lapas masih menunggu perintah lanjutan dari Dirjen Pemasyarakatan mengenai edaran dibukanya jam besuk. Untuk kunjungan, pihak lapas sudah sosialisasikan ke warga binaan. Hal ini mendapat respons positif karena warga binaan sangat setuju ihwal waktu kunjungan yang distop. “Tapi, kita pakai kunjungan online,” kata Kasi Pembinaan Lapas Kelas IIA Kalianda, Ferdian, kepada Radar Lamsel, Minggu (3/1/2021). Ferdian mengatakan pihaknya telah menyediakan layanan agar kerabat tetap bisa melihat kondisi keluarganya di dalam lapas melalui aplikasi video call. Dirjen Pemasyarakatan telah membuat aplikasi SDP (Sistem Database Pemasyarakatan) berupa sistem kunjungan berbasis daring. Menariknya, aplikasi ini membuat napi yang lebih dulu menghubungi keluarganya melalui panggilan aplikasi WhatsApp. Napi melakukan panggilan memakai jaringan lewat komputer. Kemudian memasukkan nomor keluarganya di dalam aplikasi tersebut. “Kan, napi hafal nomor keluarganya. Napinya tinggal daftar, terus langsung telepon pakai aplikasi yang kami sediakan,” katanya. Ferdian melanjutkan, setiap napi memiliki jadwal yang telah ditetapkan untuk menghubungi keluarganya. Setiap blok memiliki jadwal yang sudah diatur. Jadi, kata Ferdian, panggilan video yang dilakukan oleh napi dengan keluarganya tidak bakal berbenturan dengan jadwal napi lainnya. “Itu gantian, setiap blok ada jadwalnya,” katanya. (rnd)