NATAR - Realisasi APBDes 2020 di Kecamatan Natar memang dinyatakan tak bermasalah, namun Camat Natar Eko Irawan menilai perlu mengevaluasi penggunaan Dana Desa (DD) khususnya program Pembinaan Kesejahteraah Keluarga (PKK). Menurutnya dari 26 Desa di Kecamatan Natar hampir semua program PKKnya belum berjalan maksimal sehingga perlu pembinaan lebih mendalam. \"PKK di desa menurut saya belum maksimal, bagaimana PKK itu bisa menjalankan Tupoksi (Tugas Pokok dan Fungsi) nya,\" ungkapnya kepada Radar Lamsel, kemarin. Eko menambahkan, ada banyak pekerjaan PKK di desa selain mendampingi kepala desa diantaranya menyiapkan tanaman obat keluarga (Toga). \"Bagaimana toganya, bagaimana posyandunya bagaimana pembinaan ibu-ibunya, kalau pengajian kan sudah biasa,\" tuturnya. Apalagi sambung Dia, setiap tahun selalu ada anggaran untuk PKK desa dalam melakulan tugasnya. \"Harus jelas apa saja kegiatan PKK desa itu, jangan tiba-tiba anggarannya habis kegiatannya tidak ada,\" tegasnya. Ia berharap 2021 ini menjadi tahun perbaikan bagi PKK di seluruh desa se Kecamatan Natar. \"Saya berharap tahun ini PKK desa lebih maksimal,\" harapnya. (Kms)
PKK Desa Dinilai Belum Maksimal
Kamis 07-01-2021,10:38 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :