Lamsel Siapkan 18 ’Pilot’

KALIANDA – Sebanyak 18 desa di delapan kecamatan se-Kabupaten Lampung Selatan masuk dalam pilot project Program Smart Village yang diluncurkan Pemprov Lampung. Program ini diharapkan agar desa mampu menyelenggarakan pemerintahan secara cerdas dengan berbasis digital. Untuk memuluskan program tersebut, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Lamsel telah menggelar pertemuan khusus bersama 18 desa tersebut. Tujuannya, agar program Smart Village bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Plt. Kepala DPMD Lamsel, Erdiansyah, SH, MM mengungkapkan, pihaknya terus melakukan pembinaan terhadap 18 desa yang ditunjuk sebagai pilot project Smart Village. Program ini diharapkan mampu menjadi pokok penyelesaian terhadap semua permasalahan yang terjadi di tingkat desa secara cerdas. “Ini sama halnya dengan digitalisasi pedesaan yang terintegrasi pada semua lini. Mulai dari pembayaran pajak, keterikatan informasi dengan BMKG, hingga modernisasi berbasis IT diterapkan agar dapat mendukung terwujudnya desa berjaya,” ungkap Erdi kepada Radar Lamsel dikantornya, Rabu (22/12) kemarin. Dia menerangkan, dalam program ini semua desa langsung didampingi oleh Pemprov Lampung. Mereka yang akan memfasilitasi semua peralatan yang akan dibutuhkan untuk menunjang program Smart Village di desa yang telah ditunjuk. “Jadi, semuanya nanti disediakan oleh provinsi. Ini sama halnya mendorong desa untuk bergerak menuju era digital atau berbasis android. Nanti operatornya juga akan langsung diberikan pelatihan oleh Pemprov Lampung,” terangnya. Disamping itu, lanjut Erdi, pihaknya juga tengah merancang konsep yang serupa dengan Smart Village. DPMD, akan memberikan nama program tersebut dengan sebutan program desa pintar atau D’Star. “Tahun depan kita berharap desa lain segera menerapkan digitalisasi desa seperti itu. Ada sekitar 22 desa lain yang akan kita proyeksikan menjadi pilot project Program D’Star. Kami juga tengah menerapkan Dashboard PMD information center yang terkoneksi dengan semua desa pintar,” pungkasnya. Untuk diketahui, 18 Desa yang menjadi pilot project penerapan Smart Village di Lamsel adalah Desa Tarahan dan Rangai Tri Tunggal Kecamatan Katibung, Desa Way Kalam dan Pasuruan Kecamatan Penengahan, Desa Kecapi dan Sumur Kumbang Kecamatan Kalianda, Desa Sukadamai, Hajimena, Rejosari, Kalisari, Tanjungsari dan Bumisari Kecamatan Natar. Lalu, Desa Sukamarga Kecamatan Sidomulyo, Desa Cinta Mulya, Bumijaya dan Rawa Selapan Kecamatan Candipuro, Desa Kedaung Kecamatan Sragi serta Desa Cugung Kecamatan Rajabasa. (idh)