Bahu-membahu Benahi Pengairan Sawah

NATAR - Untuk memelihara saluran air persawahan  tetap terjaga dengan baik Pemerintah Desa Natar, Kecamatan Natar, melakukan gotong royong, Rabu (5/1). Masyarakat dusun Tanjungrejo satu dan dua bahu membahu membenahi talut penahan tanah (TPT) supaya air menuju pertanian tetap terjaga dengan baik sehingga hasil panen tetap terjaga dengan baik. \" Panjangnya sekitar 500 meter pengerjaanya sebagian swadaya sebagian bantuan dari dana padat karya tunai desa, \" Ujar Sekretaris Desa Natar, Ekki Reynaldi, di Lokasi. Menurut Ekki, pengerjaan yang dilakukan desa sepanjang 300 meter dengan anggaran Rp20 Juta, dari hasil kesepakatan bersama masyarakat mereka akan secara bersama bergotong royong supaya talut dibenahi dengan panjang lebih dari itu. \" Warga sepakat supaya panjangnya menjadi 500 meter mereka swadaya, kalau dari desa hanya 300 meter anggarannya Rp20 juta, \" Katanya. Harapan besar warga air mengalir lancar di lahan pertanian sehingga tidak ada kendala sampai panen tiba, atas dasar itu warga sepakat secara bersama membenahi irigasi. \" Sudah mulai di benahi semoga dengan kerja bersama ini apa yang diharapkan tercapai hasil panen melimpah, \" Katanya. Camat Natar Rendy Eko Supriyanto mengatakan, menanamkan budaya gotong royong agar pekerjaan dapat terselesaikan dengan mudah, salah satu contoh yang dilakukan warga Desa Natar saat ini. \" Kalau air mengalir sawah tidak kekeringan tanam dan panen tepat waktu ini kan berkat kerja bersama pihak desa puji turut andil membenahinya, \" Kata Camat. Seandainya di dusun ada siring yang mampet, kepala Dusun melaporkan ke desa kemudian desa mengarahkan supaya dibenahi dengan melalui gotong royong kalau pun itu perlu di bangun karena penyebab dari banjir lakukan kan ada dana desa. (kms)