RAJABASA – Memasuki periode musim hujan, masyarakat diminta lebih meningkatkan dan menjaga kebersihan lingkungan rumah. Cara itu dilakukan agar masyarakat terhindar dari sejumlah penyakit malaria, demam dan penyakit lainnya. Kepala UPT PRI Rajabasa Khilmiah, S.Km menegaskan, masyarakat harus menjaga kebersihan lingkungan saat musim penghujan. Terutama melancarkan aliran air agar dapat mencegah terbentuknya tempat perindukan nyamuk. “Khususnya nyamuk malaria, karena nyamuk malaria sangat gemar membuat perindukan di air. Karenanya, masyarakat harus lebih sering memperhatikan air yang tidak terpakai dan membuangnya,” kata Khilmiah kepada Radar Lamsel, Rabu (4/10) kemarin. Menurut Khilmiah, menjaga kebersihan lingkungan sangat perlu dilakukan untuk mencegah timbulnya penyakit. Pasalnya, penyakit batuk dan pilek yang timbul saat musim kemarau lalu masih diidap oleh masyarakat. “Itu langkah pencegahan saja, karena setelah musim kemarau panjang itu banyak masyarakat yang terkena pilek dan batuk,” ujarnya. Hal senada juga diungkapkan Kepala UPT Puskesmas Kalianda Rosmeli, S.Km.,M.Kes. Menurutnya Meli, sementara ini masyarakat diwilayah Kalianda masih mengalami influenza dan infeksi saluran nafas atas (ISPA). “Itu musim kemarau kemarin, tapi musim hujan juga bisa terkena flu kalau pola hidupnya tidak sehat,” kata Meli. Memasuki periode musim hujan ini, lanjutnya, UPT Puskesmas Kalianda menyarankan kepada masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan menerapkan 3M dan pola hidup sehat. “Kami sarankan setiap rumah memeriksa penampungan air bak mandi, kulkas, dispencer dan lain-lain. Langkah ini dilakukan untuk mencegah terjadinya peningkatan 4 kasus DBD yang sudah terjadi diwilayah Kalianda selama tahun 2017,” tukasnya. (rnd)
Warga Diminta Jaga Kebersihan Lingkungan
Kamis 05-10-2017,09:33 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :