Proyek APBD di Wilayah Timur tak Bertahan Lama

Kamis 05-10-2017,23:42 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

SIDOMULYO – Wilayah bagian timur Lampung Selatan sepertinya perlu diperketat lagi soal pengawasan pembangunan yang berasal dari Anggaran Pembangunan dan Belanja Daerah (APBD). Sebab, masih dijumpai kondisi jalan pasca perbaikan yang tak berumur panjang. Salah satunya jalan kabupaten penghubung Desa Sukamarga dengan Desa Sidowaluyo sepanjang 3 kilometer yang dibangun akhir 2016 silam. Ironisnya hampir seluruh badan jalan lattasir itu sudah berbentuk onderlagh kembali. “Ini memang jalur alternatif yang cukup menghemat waktu. Tapi sekarang sudah rusak lagi, bahkan amblas,” kata Wiyono (40) pengendara yang melintas dijalur tersebut, Kamis (5/10) kemarin. Selain jalan tersebut, yang paling menyedot perhatian tentu saja kondisi Jalan Hamka penghubung Desa Sidorejo – Talang Baru dengan menyedot APBD senilai Rp 3,5 miliar. Camat Sidomulyo Affendi SE, menyayangkan kerusakan yang terjadi di infrastruktur vital seperti jalan penghubung. Provisional Hand Over (PHO) kata dia, seharusnya tak di tandatangani. “Contoh Jalan Hamka, pihak kecamatan serba salah. Lantaran PHO sudah ditandatangani dan hasilnya warga yang dirugikan,” kata Affendi. Hingga tahun 2017 ini di Kecamatan Sidomulyo beberapa desa kembali mendapat pembangunan dari APBD. Pantauan Radar Lamsel Desa Sukamaju, Kotadalam, Sidomulyo, Bandar Dalam dan Sidorejo adalah desa yang terpantau mendapat pembangunandari APBD 2017. Mantan Camat Candipuro itu berharap rekanan yang membawahi pengawasan dan pekerjaan pembangunan jalan harus benar-benar serius. “Jangan sampai warge kecewa,” imbuhnya. Selain Sidomulyo, Candipuro dan Way Sulan juga kerap jadi ajang kreatifitas rekanan yang acuh. Terbaru, proyek peningkatan jalan hotmix penghubung Desa Karyamulyasari – Pamulihan senilai Rp 1,7 M yang ditangani oleh CV. Gunung Emas Rajabasa belum sepekan sudah mengalami keretakan dibahu jalan. Camat Candipuro Wasidi SE, membenarkan bahwa ada proyek tersebut. Dia mengatakan pembangunannya sudah selesai dan tinggal PHO nya saja yang belum direalisasikan. “Ya wewenang kami sebatas mengetahui saja, dan sudah selesai pengerjaannya terutama di Desa Karya Mulyasari,” kata dia. (ver)

Tags :
Kategori :

Terkait