PUNDUHPEDADA - Bupati Pesawaran, H. Dendi Ramadhona melakukan panen perdana Garam Kristal Food Grade di Dusun Labuhan Agung, Desa Pulau Legundi, Kecamatan Punduh Pedada pada Kamis (19/12).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengaku kaget dengan banyaknya kemajuan diwilayah Pulau Legundi. Menurutnya, dengan masuknya PLN yang menerangi Pulau Legundi akan menjadikan wilayah tersebut akan semakin maju untuk kedepannya.
\"Dengan adanya pengolaan garam yang di motori Koperasi Tegarindo pasti akan menambah pendapatan masyarakat,\" ujar Dendi.
Dendi juga mengharapkan dengan adanya produksi garam kristal di Desa Pulau Legundi dapat menjawab isu kebutuhan garam secara nasional.
\"Produksi boleh Lokal, tapi kualitas internasional,\" tegasnya.
Bahkan Dendi meminta kepada seluruh masyarakat setempat agar memanfaatkan dan belajar tentang pengelolaan garam kristal tersebut.
\"Produksi garam kita ini pertama di Pulau Sumatera. Jadi kita patut bangga dengan produksi garam kristal Pulau Legundi,\" tambahnya.
Sementara, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang diwakili Kabid Pengelolaan Ruang Laut Dinas DKP Provinsi Lampung, Ny. Chandra menyampaikan apresiasi, lantaran Provinsi Lampung menjadi tempat pembuatan garam pertama di Sumatera. Gubernur Lampung berharap produksi garam kristal pertama di sumatera tersebut dapat memenuhi kebutuhan garam nasional.
\"Dilihat dari berbagai aspek dan sanisitas di daerah ini sangat cocok untuk pembuatan garam. Dengan adanya produksi garam ini sudah pasti dapat menekan garam import. Disisi lain dapat menambah pendapatan masyarakat,\" ujar Ny. Chandra mewakili Gubernur Lampung Arinal Junaedi.
Selain itu, Gubernur Lampung juga berharap kepada Koperasi Tegarindo dapat melakukan komumikasi dengan pemerintah jika terjadi permasalahan yang berkaitan dengan koperasi.
\"Saya berpesan jika ada permasalahan segera mengkomunikasikannya agar segera kita cari solusinya,\" harapnya.
Sementara, Camat Punduh Pedada, Darlis juga sangat mengapresiasi dengan adanya panen perdana produksi garam kristal pertama di sumatera tersebut.
\"Kami cukup bangga bahwa Desa Pulau Legundi menjadi satu-satunya desa yang dapat menjawab isu tentang garam skala nasional. Dan sudah pasti ada kebanggaan tersendiri bagi kami, hal ini juga dapat membuka peluang kerja bagi warga,\" ujar Darlis saat didampingi Anggota DPRD Pesawaran, Fahmi Fahlevi dan Kades Pulau Legundi, Ahmad Zulkhodir.
Diketahui, turut hadir pada acara panen perdana garam kristal tersebut GM PT PLN (Persero) Wilayah Lampung Pandapotan Manurung, para OPD, perwakilan Polsek Padang Cermin, perwakilam Lanal Lampung dan Kormil 421-05/PC, serta Konsultan Garam Kristal Arifin Jamian dari Lamongan Jawa Timur. Diketahui pula bahwa garam kristal pulau legundi lebih baik di bandingkan garam dari Pulau Jawa, sebab garam Pulau Legundi mengandung BE-5, sementara bulan 9 kemarin BE garam di Pulau Jawa hanya mengandung BE 0. Dimana saat ini produksi garam kristal Pulau Legundi mencapai 800 Kilogram hingga 1 ton perhari. (Esn)