SMAN 1 Akreditasi A, Raih Predikat UNGGUL

KALIANDA - SMAN 1 Kalianda berhasil mempertahankan akreditasi A. Diraihnya status ini berdasarkan keputusan Badan Nasional Akreditasi Sekolah/Madrasah (BAN S/M) nomor: 1334/BAN-SM/SK/2020. SMAN 1 Kalianda juga sekaligus meraih peningakatan nilai. Pada sertifikasi sebelumnya, sekolah yang dipimpin Darmiyati, M.Pd ini hanya mampu meraih nilai 90. Kemudian pada akreditasi kali ini nilai yang didapat menjadi 93 dengan predikat UNGGUL. Tentu hal ini menjadi prestasi tersendiri bagi sekolah yang terletak di pusat Kota Kalianda. \"Karena pada akreditasi 5 tahun lalu belum ada predikat UNGGUL,\" ujar Darmiyati kepada Radar Lamsel, Senin (8/2/2021). Darmiyati mengatakan predikat itu yang menjadi pembeda sertifikat akreditasi Instrumen Akreditasi Satuan Pendidikan (IASP) 2020. IASP sendiri memiliki empat komponen yang terdiri dari komponen mutu lulusan, komponen mutu guru, komponen proses pembelajaran, dan komponen manajerial sekolah. Semua itu menindaklanjuti 8 Standar Nasional Pendidikan. Mantan Kepala SMAN 2 Kalianda ini menjelaskan bahwa IASP 2020 adalah instrumen baru yang berbeda dari instrumen akreditasi sebelumnya. Di mana yang menjadi titk poin penilaian adalah performa kinerja satuan pendidikan, dan bukan hanya penilaian dokumen belaka. \"Sekolah yg diakreditasi tahun 2020 adalah sekolah sasaran yang menjadi pilot project untuk IASP 2020,\" katanya. Lebih lanjut, Darmiyati mengatakan bahwa menyandang sertifikat akreditasi UNGGUL pada IASP memiliki keuntungan yang memihak pada siswa. Sebanyak 40 persen dari jumlah siswa kelas 12 di sekolah itu bisa mendaftar seleksi SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) melalui jalur undangan. Kuota ini  ditentukan oleh LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi). \"Bagi sekolah akreditasi A memiliki kouta 40 persen siswanya boleh mendaftar jalur undangan pada perguruan tinggi yang diinginkan, namun tetap berdasarkan rangking nilai, 40 persen nilai siswa tertinggi itulah yang berhak mendaftar. Mohon doa agar anak-anak bisa lolos di perguruan tinggi yang mereka idamkan,\" katanya. (rnd)