Sapi Ternak Hilang, Bisa Diganti Rp 10 Juta

DPKH Ajak Peternak Sapi Manfaatkan AUTS

KALIANDA – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Lampung Selatan mengajak para petani ternak sapi di Lampung Selatan untuk memanfaatkan program Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS) yang saat ini tengah digalakkan oleh pemerintah pusat. Menurut Kepala DPKH Lamsel Drh. Arsyad Husein, program asuransi AUTS merupakan salah satu upaya pemerintah pusat untuk  melindungi dan memberikan jaminan kepada para peternak sapi di Indonesia, khususnya peternak sapi yang ada di Lampung Selatan. “Dengan memanfaatkan program AUTS dari pemerintah pusat, peternak sapi akan mendapatkan keuntungan yakni biaya pengantian ternak sapi sebesar Rp10 juta, jika ternak sapi yang dimiliki hilang dicuri oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” ujar Arsyad kepada Radar Lamsel saat ditemui dihalaman Masjid Agung Kalianda, Senin (5/6), kemarin. Dijelaskannya, untuk ikut dalam program AUTS tersebut, para petani ternak sapi cukup membayar iuran asuransi sebesar Rp40 ribu dalam setahun. “Kalau normalnya untuk mengasuransikan ternak sapi di Asuransi Jasindo itu biayanya sebesar Rp200 ribu per ekor untuk satu tahun. Tapi dengan adanya prorgam dari pemerintah pusat petani cukup membayar Rp40 ribu, sebab pemerintah memberikan subsidi sebesar Rp160 ribu,” jelasnya. Diungkapkanya, untuk memberikan jaminan kepada seluruh peternak sapi di Lamsel, DPKH setempat telah mentargetkan 773 ekor ternak sapi untuk diajak bergabung ke dalam program AUTS tersebut. “Alhamdulillah, saat ini sudah ada 150 petani di Lamsel yang bergabung dalam program AUTS ini. Mudah-mudahan dengan terusnya kami (DPKH, red) bersosialiasi tentang program asuransi ini, semua petani ternak sapi di kabupaten ini bisa mengasuransikan ternak sapi yang dimiliki,” harapnya. (iwn)