Desa Pisang Kandidat Kuat Wakili Lamsel

Lomba Kesrak PKK-KB Tingkat Provinsi

PENENGAHAN – Desa Pisang masuk sebagai kandidat terkuat dari Kecamatan Penengahan untuk menjadi perwakilan Kabupaten Lampung Selatan pada perlombaan Kesatuan Gerak (Kesrak) PKK-KB Kesehatan tingkat provinsi yang akan digelar Desember mendatang. Camat Penengahan Drs. Koharuddin saat ditemui Radar Lamsel diruangan kerjanya, kemarin mengatakan jika Desa Pisang terpilih sebagai perwakilan dari Bumi Khagom Mufakat ini, maka akan membuat dinas dan instansi terkait harus lebih bekerja keras. Karena, lanjut dia, ini kali pertama Desa Pisang mengikuti perlombaan antar kabupaten itu. Melihat potensi itu, Pemerintah Kecamatan Penengahan telah menggelar rapat dengan dinas dan instansi terkait untuk membentuk tim kerja. “Kami sudah rapat dengan dinas dan instansi terkait untuk bergerak, tadi kami sudah lihat data dari UPT Dalduk KB, Posyandu, Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), Kesehatan lingkungan (Kesling), kita akan dorong lagi supaya Desa Pisang menjadi Open Defecation Free (ODF),” katanya. Menurut Koharuddin, yang menjadi bahan pokok untuk dijadikan acuan saat ini adalah data dan sistem Keluarga Berencana (KB) Desa Pisang. Data KB yang ada didesa tersebut harus benar-benar valid. “Kemudian untuk PKK juga harus membuat tim yang solid,” katanya. Demi mempersiapkan segala kebutuhan, Koharuddin meminta semua dinas, instansi dan desa untuk bersinergi, serta mensupport Desa Pisang. Semua dukungan itu, kata dia, perlu diberikan mengingat Desa Pisang pada ajang itu bukan membawa nama sendiri, tetapi juga membawa nama kecamatan, tentunya kabupaten. “Desa Pisang ditunjuk bukan sekedar menjadi peserta yang ikut meramaikan, tapi untuk unjuk gigi. Itu yang harus kita lakukan, terus memberi semangat menghantarkan Desa Pisang untuk fight!,” tegasnya. UPT PRI Penengahan selaku pengawas kesehatan diwilayah Penengahan juga akan berupaya secara maksimal membantu Desa Pisang. Kepala UPT PRI Penengahan Syaiful Anwar, S.Km mengatakan, lomba Kesrak PKK-KB tingkat provinsi itu memiliki beberapa kategori penilaian yang wajib dimiliki setiap desa yang menjadi peserta. “Kategori yang disebut itu harus dimiliki Desa Pisang,” kata Syaiful. Dalam waktu dekat, UPT PRI Penengahan akan memberikan pelatihan dan pembinaan kepada masyarakat dan aparat desa tentang rumah sehat dan posyandu. “Tujuannya untuk memanfaatkan pelayanan kesehatan yang sudah ada dan membuat apa yang belum ada. Yang pasti, jika Desa Pisang terpilih sebagai peserta lomba KB Kesejahteraan Rakyat. Target dari kesehatan Desa Pisang harus ODF, artinya masyarakat Desa Pisang sudah 100 persen memiliki jamban yang sehat,” pungkasnya. Sementara itu, Kepala Desa Pisang Sahril Gani membenarkan jika Desa Pisang masuk kandidat untuk menjadi wakil Kabupaten Lamsel. “Benar, tapi belum pasti, karena belum di SK kan,” singkatnya. (rnd)