KPU Lampung Selatan Persiapkan Logistik Pemilu 2019

KPU Lampung Selatan Persiapkan Logistik Pemilu 2019

KALIANDA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lampung Selatan terus mematangkan persiapan pemilihan umum (Pemilu) serentak 17 April 2019. Salah satunya adalah penyediaan logistik Pemilu tahun 2019. Sebab, logistik Pemilu menjadi salah satu sarana yang terpenting dalam pelaksanaan Pemilu. Logistik pemilu (Elelction Material) menjadi perhatian serius bagi pihak penyelenggara pemilu dan pihak terkait lainnya guna  mensukseskan Pemilu DPR, DPRD, DPD dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden tahun 2019. Sejumlah logistik pemilu yang harus dipersiapkan diantaranya, bilik suara, kotak suara, alat pencoblos, tinta pemilu dan kertas suara. KPU Lampung Selatan hingga saat ini masih melengkapi beberapa kebutuhan logistik pemilu tahun 2019. Sekretaris KPU Lampung Selatan Bejo Purnomo mengungkapkan, dari berbagai jenis logistik pemilu seperti bilik suara, kotak suara, alat pencoblos, tinta pemilu dan kertas suara, baru dua jenis logistik yang diterima KPU Lampung Selatan. Yakni, kotak suara dan bilik suara yang telah diterima oleh pihak KPU Lampung Selatan.  Kendati demikian, tambah Bejo, jumlah pengiriman logistik itu pun masih ada kekurangan dari jumlah kebutuhan keseluruhan. “Kebutuhan bilik suara di Kabupaten Lampung Selatan sebanyak 12.376 buah. Sedangkan bilik suara berbahan kardus yang sudah ada di gudang KPU ada sejumlah 10.006 pcs. Kemudian bilik suara berbahan alumunium yang bisa dipakai ada sejumlah 2.366 buah. Jadi hanya ada kekurangan 4 buah bilik suara,\" ujar Bejo, Minggu (11/11/2018). Untuk kotak suara, lanjut Bejo, ada kebutuhan sebanyak 15.668 buah. Namun saat ini yang baru diterima KPU Lampung Selatan sebanyak 15.652 buah. Artinya, ada kekurangan kotak suara sebanyak 16 buah. “Untuk kekurangan jumlah kotak suara tersebut, kita telah mengirim surat ke Sekjen KPU pusat,\" imbuh Bejo. Lebih jauh Bejo menjelaskan, logistik tersebut saat ini ditempatkan didua lokasi gudang yang berbeda. Hal ini dikarenakan keterbatasan luas gudang yang ada untuk menampung seluruh jumlah logistik. “Saat ini yang kami lakukan adalah, pengamanan dan perawatan logistik. Untuk pengaman, kami dibantu dari pihak Polres Lampung Selatan. Sedangkan untuk perawatan, kami ada penanganan khusus. Karena material logistik untuk pemilu kali ini agak berbeda, karena menggunakan material kardus,” terangnya. Sementara itu, Ketua KPU Lampung Selatan Abdul Hafidz mengatakan, persiapan logistik  pemilu ada empat tahapan, yakni penerimaan dari pusat, perawatan dan pengamanan, pendistribusian ke seluruh daerah pemilihan dan penarikan. “Untuk penerimaan logistik dari pusat, mulai penuh dilakukan pada awal Januari 2019 nanti. Setelah kami terima, maka akan ditempatkan di gudang-gudang. Nantinya, sesuai perencanaan akan kami distribusikan ke seluruh daerah pemilihan. Kemudian yang terakhir adalah penarikan setelah seluruh tahapan pemilu dari tingkat TPS dan seterusnya telah dilaksanakan,\" pungkas Hafidz.(red)

Sumber: