Hujan Mengguyur, Semangat Pahlawan Terus Berkobar

KALIANDA - Kota Kalianda diguyur hujan lebat Senin (12/11) pagi kemarin. Meski cuaca hujan, namun hal itu tidak menyurutkan niat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan untuk tetap menggelar upacara Peringatan Hari Pahlawan 10 November tahun 2018. Berdasarkan agenda yang ditulis Diskominfo Lamsel, kegiatan upacara Hari Pahlawan ke-73 tersebut semestinya dilangsungkan dilapangan Korpri Pemkab Lamsel. Namun dikarenakan hujan lebat pelaksanaan upacara akhirnya dipindahkan ke Aula Sebuku Rumah Dinas Bupati Lamsel. Pantauan Radar Lamsel, pelaksanaan Upacara Hari Pahlawan ditingkat Kabupaten Lamsel yang dipimpin langsung oleh Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto itu berlangsung khidmat. Kegiatan upacara itu diikuti jajaran Forkorpimda Lamsel, Ketua TP PKK Lamsel, Sekretaris Daerah beserta para Kepala OPD dilingkup Pemkab Lamsel. Dalam kesempatan itu, Nanang Ermanto membacakan sambutan Menteri Sosial RI Agus Gumiwang Kartasasmita. Ia menyampaikan bahwa peringatan Hari Pahlawan yang dilaksanakan disemua daerah di Indonesia bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai kepahlawanan,  mempertebal rasa cinta tanah air dan meneguhkan semangat pengabdian bagi bangsa dan negara dihati sanubari bangsa Indonesia. \"Peringatan Hari Pahlawan yang dilaksankan hari ini bukanlah semata-mata hanya untuk menjalankan acara seremonial saja, namun harus sarat makna. Setiap peringatan Hari Pahlawan harus dapat menggali dan memunculkan semangat baru dalam mengimplementasikan nilai-nilai kepahlawanan dalam kehidupan sehari-hari,\" kata Nanang Ermanto. Menurut Nanang, hal itu sangat penting, sebab nilai kepahlawanan bukanlah bersifat statis, namun dinamis, bisa menguat bahkan melemah. \"Oleh karena itu seluruh rangkaian kegiatan peringatan Hari Pahlawan harus menjadi energi dan semangat baru bagi kita semua untuk mewarisi nilai perjuangan dan patriotisme dalam membangun bangsa Indonesia,\" terangnya. Nanang menuturkan, Hari Pahlawan tahun 2018 yang bertemakan \"Semangat Pahlawan di Dadaku\", itu mengandung makna sesuai fitrahnya bahwa dalam diri setiap insan tertanam nilai-nilai kepahlawan.\"Oleh karenanya, siapaun bisa menjadi pahlawan, setiap warga negara Indonesia tanpa terkecuali dapat berinisiatif mengabadikan hal bermanfaat untuk kemaslahatan diri, lingkungan sekitar, dan bagi bangsa dan negara,\" tuturnya. Nanang pun berpesan, melalui momentum peringatan Hari Pahlawan, Ia mengajak kepada semua pihak untuk berbuat yang terbaik untuk bangsa Indonesia, serta berkontribusi nyata untuk kemajuan Nusa dan bangsa. \"Kobarkan terus semangat pahlawan di dada, torehkan prestasi yang membawa harum nama bangsa dan negara. Jaga selalu persatuan dan kesatuan dalam jalinan toleransi dan kesetiakawanan sosial. Semoga semangat pahlawan senantiasa mewarnai setiap langkah kita,\" pungkasnya. (iwn)  

Sumber: