Desak Pemeriksaan Kades Lebung Sari
MERBAUMATARAM - Masyarakat Desa Lebung Sari, Kecamatan Merbau Mataram mendesak Inspektorat untuk segera melakukan pemeriksaan terkait realisasi Dana Desa (DD) tahun 2017. Komarudin (35) warga Desa Lebung Sari mengatakan, kasus ini sudah disampaikan kepada Inspektorat dan Kejaksaan Negeri Lamsel untuk segera ditindak lanjuti. “Sudah kami laporkan dan akan kami kawal. Ini menyangkut masyarakat yang merasa ada ketidakberesan pada realisasi DD 2017,\" kata Komarudin kepada Radar Lamsel, Kamis (14/2). Komeng sapaan karib Komarudin membeberkan ada banyak kegiatan fiktif yang dilaporkan telah terealisasi. Namun nyatanya realisasi itu tidak pernah ada dimata masyarakat. “Perpusdes, karang taruna, santunan untuk lansia. Itu tak pernah ada kegiatannya, sementara dilaporkan sudah terealisasi,\" ungkapnya. Disamping itu, lanjutnya, tunjangan untuk Badan Permusyawaratan Desa (BPD) selama dua tahun tidak tersalurkan 100 persen. Selama itu, kata Komeng, hanya 70 persen yang sampai ke tangan BPD. “Selama dua tahun begitu. Hanya 70 persen yang disampaikan. 30 persennya dikemanakan. Kasus ini mesti dibongkar jangan sampai masyarakat diam dengan semua ini,\" ujarnya. Masih kata Komeng, pada tahun 2016 silam Kades Lebung Sari Agung Widodo telah menandatangani perjanjian tertulis. Dalam perjanjian itu diterangkan apabila terjadi penyalahgunaan maka yang bersangkutan siap diperiksa. \"Ada perjanjiannya bermaterai. Karena itu kami melaporkan kejanggalan ini, kami tak akan melapor jika tanpa dasar dan bukti yang kuat,\" sebut dia. Hingga kini, Kades Agung Widodo belum dapat dikonfirmasi. Hanya saja Apdesi Merbau Mataram kooperatif dengan persoalan yang menyeret anggota Apdesi dikecamatan itu. Ketua Apdesi Merbau Mataram Pudin menegaskan, rekannya siap mengikuti aturan yang berlaku. Kalaupun warga mendesak pemeriksaan realisasi DD, Agung Widodo dikabarkan siap. \"Kami sudah bicara empat mata, yang bersangkutan siap untuk diperiksa untuk memenuhi tuntutan yang dilayangkan. Terlepas dari kepen tingan apapun dibalik persoalan ini,\" terangnya. (ver)
Sumber: