Lamsel Kenalkan Kain Tapis dan Batik Inuh di FSI 2019

KALIANDA - Kabupaten Lampung Selatan melalui Dinas Koperasi UKM Lamsel, ikut ambil bagian pada gelaran Festival Sarung Indonesia (FSI) 2019 yang digelar di Plaza Tenggara, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (3/3) lalu. Dalam festival bertema \"Sarung Sebagai Identitas Budaya Pemersatu Bangsa\" tersebut, Dinas Koperasi UKM Lamsel menampilkan kain sarung tapis, kain sarung bordir, dan kain sarung batik inuh. Kasi Aneka Usaha Dinas Koperasi UKM Lamsel Kurnia Oktaviani, S. Sos, mengatakan, dalam Festival Kain Indonesia 2019 yang berlangsung selama tiga hari Jumat-Minggu (1-3/3), pihaknya mengikutsertakan dua orang perwakilan pengrajin kain tapis yang terdampak tsunami di Lampung Selatan. Dengan harapan dua orang pengrajin tapis tersebut mendapat perhatian khusus dari pemerintah pusat. \"Kami membawa dua orang pengrajin kain tapis yang terdampak tsunami sebagai perwakilan Lampung yakni Meda Fitri asal Desa Rajabasa dan Hernani Rosidi asal Desa Banding, Kecamatan Rajabasa,\" ujar Kurnia Oktaviani kepada Radar Lamsel, melalui sambungan telepon, Senin (4/3) malam. Kurnia menjelaskan, acara festival sarung Indonesia yang dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo tersebut, bertujuan untuk mendorong popularitas kain sarung sebagai bagian dari gaya hidup, sekaligus mempromosikan dan melestarikan berbagai jenis sarung yang ada di seluruh Indonesia. \"Keikutsertaan kita (Kabupaten Lamsel, red) di acara Festival Sarung Indoneaia ini, selain memenuhi undangan dari Kementerian Koperasi UKM RI, juga untuk mempromosikan kain tapis yang merupakan sarung khas daerah Lampung,\" pungkasnya. (iwn)

Sumber: