120 Hektar Lahan Padi Kembali Terendam

PALAS – Kerusakan tanggul penangkis Sungai Way Pisang yang berada di Desa Sukaraja, Kecamatan Palas belum juga tesentuh perbaikan. Akibatnya bencana banjir  kembali terjadi di wilayah itu.           Luapan Sungai Way Pisang tak lagi terbendung dan menerjang lahan pertanian warga. Setidaknya tanaman padi seluas 120 hektar di wilayah tersebut kembali terendam banjir pada Senin (4/3/2019) kemarin.           Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penyuluh Pertanian Kecamatan Palas Agus Santosa mengatakan, guyuran hujan yang terjadi pada Minggu (3/3) menyebabkan Sungai Way Pisang meluap dan membanjiri tanaman padi warga.           “Hujan yang terjadi pada Minggu kemarin menyebabkan Sungai Way Pisang meluap. Pada pukul 00.30 (Senin 4/3) luapan sungai kembali masuk tanggul yang rusak itu, dan membanjiri tanaman padi warga,” kata Agus kepada Radar Lamsel.           Meski tidak separah seperti pada pertengahan Februari lalu. Namun Agus menyenbutkan, pada bencana banjir kali ni setidaknya menyebabkan 120 hektar tanaman padi kembali terendam banjir.           “Setidaknya 120 hektar tanaman padi yang tersebar di Desa Pematangbaru, Sukaraja, dan Desa Bangunan kembali terendam banjir. Hingga saat ini air belum surut karena memang debit Sungai Way Pisang saat ini sedang tinggi,” ucapnya.           Tim Satgas Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung, Dede  pada saat melakukan pemantauan mengatakan, perbaikan tanggul akan dilakukan dalam waktu dekat.           “Kita lihat perkembangan air Sungai Way Pisang. Jika air sudah surut perbaikan akan segera dilakukan,” ujar Dede.           Dede menyebutkan, Balai Besar tidak hanya akan melakukan perbaikan tanggul saja. Untuk mencegah banjir tidak terulang tanggul akan ditambah dengan beronjong. Serta pembuatan gorong-goorong pada jembatan penghubung Desa Sukamulya – Pematangbaru.           “Agar banjir tidak terulang lagi tanggul akan ditambah dengan beronjong. Juga pada jembatan akan ditambah gorong-gorong agar air bisa mengalir dengan lancar,” terangnya.           Sementara itu Camat Palas Rika Wati, S.STP, MM mengharapkan pihak Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung bisa segera melakukan perbaikan tanggul penangkis tersebut.           “Sesuai dengan harapan masyarakat yang terdampak banjir. Harapan kami tanggul bisa segera diperbaiki oleh pihak balai besar,” harapnya. (vid)

Sumber: