Warga Harapkan Sampah di Bendungan Dibersihkan

PALAS – Masyarakat Dusun Sukamaju, Desa Sukaraja, Kecamatan Palas kembali mengeluhkan sampah yang menumpuk di bendungan desa setempat.           Pasalnya tumpukan sampah yang didominasi oleh sampah kayu da bambu itu dikhawatirkan dapat menyumbat aliran Sungai Way Pisang ketika meluap.           Yono (47) salah satu warga setempat mengatakan, sampah kayu kembali menumpuk di pintu bendungan sejak dua pekan terahir. Tumpukan sampah tersebut terbawa pada saat Sungai Way Pisang meluap.           “Banjir yang terjadi selama dua pekan terahir membawa banyak sampah kayu dan bambu. Akibatnya saat ini pintu air bendungan kembali tertutup sampah,” kata Yono kepada Radar Lamsel, Rabu (6/3).           Yono menjelaskan, sampah yang terus menutupi pintu air tersebut dikhawatirkan dapat mengganggu aliran Sungai Way Pisang. Maka dari itu ia mengharapakan dalam waktu dekat petugas dapat membersihkan tumpukan sampah tersebut.           “Sangat dikeluhkan, Mas. Jika sungai sedang meluap air bendugan selalu naik ke kebun warga. Harapan kami bisa segera dibersihkan, karena jika dibiarkan air bisa naik ke pemukiman warga,” ucapnya.           Senada dengan Yono, Sapri (45) juga mengungkapkan hal demikian, bendungan yang sempat dibersihkan satu bulan lalu iti kembali dipenuhi sampah kayu dan bambu.           “Saat ini tinggal satu pintu air lagi yang bersih dari sampah. Sedangkan tiga pintu sudah ditutupi sampah. Akibatnya saat ini aliran sungai jadi terhambat, ” terangnya.           Sementara itu Kepala Desa Sukaraja, Samsul Bahri mengamini atas adanya keluhan warganya. Kepada instansi terkait ia mengharapakan sambah dibendungan Dusun Sukamaju dapat dibersihkan.           “Setiap Sungai Way Pisang banjir, air meluap ke perkebunan warga. Harapan kami petugas bendungan dapat segera membersihkan sampah tersebut. Apalagi ahir-ahir ini Sungai Way Pisang sering meluap,” harapnya. (vid)

Sumber: