Pemkab Pesawaran Berupaya Wujudkan Petani Makmur dan Sejahtera

Pemkab Pesawaran Berupaya Wujudkan Petani Makmur dan Sejahtera

GEDONGTATAAN - Dinas Pertanian Kabupaten Pesawaran terus berupaya mewujudkan petani yang makmur dan sejahtera. Dimana upaya-upaya yang dilakukan yakni dengan melakukan pengembangan hortipark, kampung kakao hingga pemberian bantuan peralatan pertanian dan peternakan. Menurut Kepala Dinas Pertanian Pesawaran, Anca Martha Utama, Kabupaten Pesawaran sedang mengembangkan kawasan hortipark seluas seluas 69.420 m2 yang terletak di kawasan terpadu yang mempunyai aksesibilitas yang strategis sebagai pintu gerbang Kabupaten Berjuluk Bumi Andan Jejama yang terletak diantara dua jalan nasional yakni di simpang tugu Kakao Desa Negerisakti, Gedongtataan. Akses menuju Taman Hortipark tersebut berjarak 10 km dari pusat Kota Bandar Lampung.

Pembangunan Taman Hortipark didalamnya sedang dilaksanakan pembangunan berupa Sentra Industri Pengolahan Cokelat (Pabrik Mini Cokelat). Dimana pabrik mini coklat ini berfungsi menjalankan Pengolahan Biji Kakao Menjadi Cokelat berupa Nibs, Pasta, Lemak, Bubuk, dan Candy serta produksi berupa produk olahan cokelat untuk bahan promosi, percontohan sebagai bahan baku dan edukasi bagi pelaku usaha industri cokelat rumahan.

\"Pabrik Mini Cokelat yang sudah dilaksanakan yakni Bantuan pemerintah Pusat berupa Peralatan Pengolahan Makanan Berbahan Cokelat yang diberikan Kepada Kelompok UMKM dan Pelatihan Kepada 2 Koperasi dan 40 orang Pengurus yang bergerak di Usaha Pengelolahan Cokelat,\" ujarnya.

Selain itu, dikembangkan kebun koleksi buah-buahan berupa tanaman buah jenis Kelengkeng seluas 2.350 m2 , Jambu Kristal 2.505 m2 , Hidroponik dan Anggrek 2.428 m2 ,Buah Naga 2.780 m2 Green House (2 Unit) 1.554 m2 . Sedangkan Bidang Perkebunan yakni Kebun coklat seluas 3.580 m2 , Kebun pembibitan 1.980 m2 dan Lantai jemur 340 m2 , Kebun sayuran dengan karakteristik unggulan Kabupaten Pesawaran dan kesesuaian agroklimat lokasi, Pembuatan taman florikultura, dan Bangsal Pasca Panen dan Pengolahan.

Sedangkan untuk pengembangan dan sentra produksi kakao berbasis pemberdayaan masyarakat melalui kelompok wanita tani (kwt) di kecamatan gedong tataan, sebagai obyek destinasi wisata yang terintegrasi dari kawasan hortipark negeri sakti. mempunyai posisi strategis dan potensi obyek keindahan alam, seni dan budaya yang menjadi daya tarik kuat bagi wisatawan sehingga sangat mendukung pengembangan agrowisata kampung kakao berwawasan lingkungan.

Sarana dan prasarana eksisting kampung kakao desa sungai langka diantaranya pengolahan minyak pala desa sungai langka, pembibitan di kelompok tani manunggal jaya desa sungai langka atas, pengembangan kakao varietas mcc-02 di desa sungai langka, pengolahan coklat di kwt desa sungai langka danpengolahan coklat di kwt desa sungai langka. 

Pengembangan Kawasan kakao Tahun 2018 sendiri ditetapkan Sentra Kebun Entries Kakao Oleh Kementan Seluas 0,8 Ha Di Desa Sukabanjar Kecamatan Gedong Tataan. Pembuatan Kebun Entres 4 Ha Di Kecamatan Teluk Pandan, Way Ratai, Marga Punduh Dan Tegineneng. Peremajaan Tanaman Kakao 2017-2018 Seluas 515 Ha. Bantuan Bibit Peremajaan Kakao 515.000 Batang Kepada Petani dan Bantuan Bibit Entries Kakao Sebanyak 2.950 Batang.

Selain itu, beberapa bantuan dan program yang telah dilaksanakan pemerintah daerah Pesawaran dibidang tanaman pangan untuk mendukung program nasional mewejudkan swasembada pangan nasional diantaranya, pemberian bantuan benih padi di 11 kecamatan. Rinciannya yaitu Padi hazton seluas 1000 ha; padi Hibrida 1000 ha; padi Inbrida seluas 7000 ha; dan padi gogo seluas 4500 ha. Dan tingkat produktivitas rata-rata 5,49 ton/ha untuk padi sawah dan 3,40 ton/ha untuk padi lading. Dimana pada tahun 2018 terjadi peningkatan produksi padi sebesar 8,19% dibandingkan tahun 2017 dan melampaui target produksi Kementan.

Sedangkan untuk bidang peternakan, program Bantuan Kegiatan Peternakan Tahun 2017 dan 2018 meliputi bantuan rumput odot kegiatan gerbang patas 30 ha (300.000 stek ) untuk 15 kelompok (11 kecamatan) dana APBN, bantuan ternak ayam petelur 1250 ekor untuk 5 kelompok (kecamatan gedong tataan dan negeri katon) dana APBD, program bantuan pada 2018 yakni bantuan rumput odot kegiatan gerbang patas 7 ha (70.000 stek) untuk 6 kelompok (kecamatan negeri katon dan tegineneng) dana apbn, bantuan ternak itik petelur 420 ekor untuk 6 kelompok dana apbd i (negeri katon dan tegineneng, bantuan ternak sapi brahman cross 15 ekor untuk 1 kelompok (kecamatan negeri katon, antuan pompanisasi 2 unit untuk 2 kelompok (kecamatan tegineneng).

Dan sebagai sarana pendukung pertanian, pemerintah setempat juga melakukan pembangunan Jalan Usaha Tani 2017/2018 Sebanyak 6 Ruas Di 4 Kecamatan (Panjang Ruas 3.658,86 Meter) Di Kecamatan Negeri Katon, Way Lima Dan Tegineneng). Pembangunan Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani 2017/2018 Sebanyak 14 Ruas Panjang Ruas 1.975,25 Meter) Di Kecamatan Gedong Tataan, Way Lima, Negeri Katon, Way Khilau, Way Ratai, Marga Punduh Dan Punduh Pidada.

Selain itu, pembangunan Jaringan Irigasi Desa 2017/2018 Sebanyak 7 Ruas (Panjang Ruas 835,62 Meter) Tersebar Gedong Tataan, Way Lima, Way Khilau, Negeri Katon Dan Tegineneng). Pembangunan Dam Parit 2017/2018 Sebanyak 48 Unit (Panjang Saluran Outlet 2.752 M) (Tersebar Di Seluruh Kecamatan). Pembangunan 15 Unit Embung Di 6 Kecamatan Yakni Way Hilau, Gedong Tatan, Tagineneng, Way Ratai Dan Way Lima). Pembangunan Embung Desa Margomulyo Kecamatan Tegineneng Tahun 2018 dan pembangunan 25 Unit Sumur Bor Di 6 Kecamatan (Tegineneng, Negeri Katon, Gedong Tataan, Way Lima, Way Khilau Dan Kedondong). (Adv)

Sumber: